Baca Juga

Senin, 15 Agustus 2022

Finalis Duta Maritim Indonesia II Ikuti Car Free Day dan Kampanyekan RUU Daerah Kepulauan dan Dukungan KTR

BY GentaraNews IN


Jakarta - Kampanye dukungan untuk pengesahan RUU Daerah Kepulauan dan dukungan terhadap Kawasan Tanpa Rokok di lokasi Car Free Day (CFD) Jakarta, diikuti oleh sebanyak 44  orang Peserta Sekolah Duta Maritim Indonesia (SDMI) Aspeksindo, yang terdiri dari perwakilan dari seluruh provinsi di Indonesia. Minggu (14/8/2022)

Puluhan Peserta SDMI Aspeksindo tersebut menggelar kampanye dengan melakukan kegiatan catwalk di perempatan Sarinah sambil membawa puluhan repilika rokok yang ditambahkan tanda silang pada replika rokok dan poster tulisan untuk menjaga laut dari puntung rokok sebagai wujud kepedulian terhadap bahaya puntung rokok yang mencemari laut.

Muhammad Ridha, selaku koordinator kegiatan kampanye tersebut menyatakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk kampanye agar seluruh masyarakat lebih peduli terhadap isu maritim.

“Saat ini RUU Daerah Kepulauan ini masih belum mendapatkan atensi yang tinggi dari publik, padahal dengan disahkannya UU Daerah Kepulauan percepatan pembangunan daerah di wilayah pesisir dan kepulauan akan lebih terasa dan tidak timpang dengan pembangunan daerah diluar wilayah pesisir” ungkap Ridha

“Selain RUU Daerah Kepulauan kami juga mengkampanyekan dukungan terhadap Perda KTR, Revisi PP 109 Tahun 2012 serta pelarangan total iklan, promosi dan sponsorship rokok. Hal tersebut kami kampanyekan agar kedepannya generasi muda maritim mampu menjadi pemuda yang memiliki kreatifitas tinggi dan unggul di era bonus demografi saat ini. Jangan sampai dikarenakan tidak adanya pengendalian terhadap produk rokok, maka generasi mud akita menjadi disabilitas karena berbagai macam penyakit yang ditimbulkan oleh produk rokok, tidak hanya itu dukungan tersebut kami kampanyekan agar pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh puntung rokok dan sampah lainnya mampu berkurang sehingga kedepannya kita dapat terus menikmati kekayaan laut kita baik berbentuk wisata atau hasil tangkapan laut yang berkualitas dan tidak tercemar oleh limbah puntung rokok” lanjut Ridha.

“Namun tentunya kampanye ini tidak hanya sampai disini kedepannya para duta maritim yang akan kembali ke daerahnya masing-masing akan kembali mengkampanyekan wisata bahari tanpa rokok dan mendorong RUU Daerah Kepualauan demi percepatan pembangunan di wilayah pesisir Indonesia” pungkas Ridha. (ADMIN)




Minggu, 14 Agustus 2022

Keberagaman, Perbedaan Saling Melengkapi Dalam Persatuan Indonesia

BY GentaraNews IN



Jakarta - Direktorat Jendral Politik Dan Pemerintahan Umum Kementrian Dalam Negeri menyelenggarakan kegiatan Workshop Pelestatian Bhinneka Tunggal Ika dalam rangka persatuan dan kesatuan bangsa di Propinsi DKI Jakarta. Kegiatan ini di hadiri 50 peserta dari Unsur Forum Pembauran Kebangsaan, Ormas, Pramuka dan Mahasiswa. Yang diselenggarakan di Hotel 101 Urban di Jakarta. Senin (15/2/2022).



Dalam sambutannya Dirjen Politik Dan Pemerintahan Umum Kementrian Dalam Negeri DR. Drs. Bachtiar, M. Si yang dibacakan oleh  Direktur Bina Ideologi, Karakter Dan Wawasan Kebangsaan Drs. Drajat Wisnu Setyawan, MH, keberagaman di Indonesia memiliki tingkat heterogen yang sangat tinggi. Dalam penerapannya, masyarakat diharapkan terus berupaya melestarikan Bhinneka Tunggal Ika agar Indonesia selalu Abadi.

Masyarakat Indonesia memiliki karakter tersendiri yang menjadi keberagaman Indonesia, perbedaan ini akan saling melengkapi dan terbentuklah sebuah persatuan Indonesia.

Dari keberagaman itulah nilai nilai kebersamaan, toleransi, solidaritas masyarakat Indonesia diperkuat, tidak ada mayoritas dan minoritas diantara perbedaan karena pada dasarnya yang ada hanya Indonesia.

Dalam kegiatan Lomba Video kreatif dengan tema "Pelestarian Bhinneka Tunggal Ika" yang berkolaborasi dengan pelaku pembauran kebangsaan dan penggiat seni budaya dalam rangka pembinaan penyelenggaraan pembauran kebangsaan dan pelestarian Bhinneka Tunggal Ika guna memelihara kerukunan nasional serta upaya meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

"sebagai anak bangsa mari bersama kita jaga, rawat dan lestarikan Bhinneka Tunggal Ika guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai NKRI" ajak Ketua pelaksana Workshop Pelestatian Bhinneka Tunggal Ika Ir. Arnella Sibero, M. Si 

Acara dipandu oleh MC dari Kementrian Dalam Negeri Rakhmad Rahadian, S. IP dengan pantun tema pembauran dan Salam Pembauran, Lestari Bhinneka Tunggal Ika.



Selanjutnya tampil Narasumber Amrul Hakim, ST dari Pembina Koperasi Film Indonesia yang mengulas sejarah lahirnya kata Bhinneka Tunggal Ika yang diambil dari kitab Sutasoma karya Mpu Tantular.

"Kesempatan tidak datang dua kali, tetapi berkali kali dalam pelestarian Bhinneka Tunggal Ika", jelasnya mantap

Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Hidup bernegara dan berbangsa tertuang dalam Pasal 1 ayat (3) Undang-Undang Indonesia No 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, Serta Lagu Kebangsaan.

“Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Lambang Negara adalah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika”

Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara memiliki fungsi mendasar bagi dilaksanakannya kehiduan berbangsa dan bernegara.



Dalam pemaparannya Phinki Surya Pranoto. S.Sn Pembina Yayasan Jago Tanpa Kuliah menyampaikan dalam menyusun gambar video menjadi satu persepsi.

"Jadi Digital Konten adalah Informasi dalam beragam format baik teks atau Tulisan, gambar, video atau kombinasi yang diubah dalam bentuk digital sehingga konten yang diciptakan dapat dibaca dengan mudah dan dibagi melalui platform digital", jelas Phingki Surya

"Buatlah konten yang menarik perhatian, komunikatif, mudah diingat dan unik", tegasnya.

"Mari kita lestarikan budaya Indonesia dalam bentuk pendidikan tentang budaya Indonesia dal bentuk kegiatan event budaya, mendukung upaya pengembangan budaya daerah juga kenallam budaya Indonesia seluas luasnya", ajak Phingki Surya

Rakhmad Rahadian, S. IP dari Kementrian Dalam Negeri menjelaskan bahwa semua video kratif yang masuk nominasi akan menjadi bahan untuk sosiosasi Bhinneka Tunggal Ika dengan semangat nasionalisme.

Sesi tanya jawab berlangsung sangat interaktif yang dipandu Rakhmad Rahadian dan dijawab oleh Phingki Surya dan Amrul Hakim. (ADMIN/ALDO/LEP).







Sabu Di Kubur 29 Kg Sabu-sabu di Ladang Jagung

BY GentaraNews IN

Polres Tanjung Perak Surabaya meringkus Bandar Narkoba asal Mojokerto dengan barang bukti sabu sebanyak 29 Kilogram dan 123 kardus pil koplo berisi pil double L.

Dalam penggerebekan Sabtu (13/8/2022), Polres Pelabuhan Tanjung Perak, mengamankan MF (27 thn), warga Desa Temuireng, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.

"Benar, telah dilakukan penggerebekan oleh Polres Tanjung Perak Sabtu (13/8) kemarin sekitar pukul 11.00 WIB di wilayah Dawarblandong," kata Kasat Reskoba Polres Mojokerto Kota AKP Edi Purwo Santoso kepada detikJatim, Minggu (14/8/2022).

Dalam penggerebekan itu, aparat kepolisian juga bergerak ke ladang jagung milik orangtua MF di Desa Madureso, Kecamatan Dawarblandong, yang berjarak sekitar satu kilometer dari tempat penggerebekan pertama. Dari sana, ditemukan tiga ransel berisi sabu-sabu dengan berat total 29 kg yang sengaja ditimbun TJF tepat di bawah pohon pisang. ”Yang satu (ransel) isi 5 kilogram sabu sama alat-alat hisap, satu lagi isi 12 kilogram, dan satunya lagi isi 12 kilogram,” rinci Kasatres Narkoba Polres Mojokerto Kota AKP Edi Purwo Santoso

Barang haram tersebut ditanam sedalam kurang lebih 50 sentimeter di bawah pohon pisang. Lokasi penemuan itu sekitar 200 meter sisi barat tempat pemakamam umum Dusun Guyangan, Desa Madureso. Menurut dia, proses penggerebekan yang berlangsung hampir tiga jam ini tidak melibatkan petugas Polsek Dawarblandong maupun Polres Mojokerto Kota.

Awalnya polisi mendapati ada ratusan kardus berisi pil double L di rumah MF. Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan dan menemukan narkoba jenis sabu-sabu yang disembunyikan dengan cara dikubur.

Sabu seberat 29 Kg itu dikubur di sekitar ladang jagung. Lokasi persisnya di dekat tempat pemakaman umum Dusun Guyangan, Desa Madureso, Kecamatan Dawarblandong. Narkoba itu tersimpan dalam dua tas ransel, dan satu koper. "Semua barang bukti dan MF sudah diamankan di Polres Tanjung Perak," tandas AKP Edi Purwo Santoso

Finalis Duta Maritim Indonesia II Latihan Menembak Di LAMTAMA III TNI AL

BY GentaraNews IN

Para finalis Duta Maritim Indonesia II yang disambut hangat di LAMTAMA III TNI AL


Jakarta - Pada hari ke 5 para finalis Duta Maritim Indonesia 2 melaksanakan kegiatan olahraga senam lalu dilanjutkan dengan sarapan bersama. Para peserta finalis Duta Maritim melanjutkan kegiatan berkunjung ke LAMTAMAL III TNI AL. Kegiatan yang dilakukan yaitu pendalaman materi mengenai bela negara dan latihan menembak. Dalam kegiatan ini datang langsung bapak Mayor Jenderal TNI Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr. adalah seorang perwira tinggi TNI-AL yang sejak 21 Januari 2022 mengemban amanat sebagai Aspotmar Kasal. Sabtu (13/8/2022)

Bela negara adalah adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang dilakukan warga negara baik baik perorang atau kelompok orang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya. Yang harus dibela adalah kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan bangsa. Sebagai warganegara yang baik kita harrus melakukan bela negara karena kita lahir, hidup, dan meninggal dinegara Indonesia. Kita harus menjaga negara Indonesia dari ancaman seperti radikalisme, penyeludupan, narkoba, intoleransi, dan cybercrime. Nilai-nilai dasar bela negara adalah cinta tanah air, sadar berbangga dan bernegara, yakin pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara.

Kegiatan pendalaman bela negara di LAMTAMA III TNI AL

Sebagai salah satu finalis, Agnes Dallis Evalinesuri Duta Maritim Indoensia II yang berasal dari Propinsi Lampung memberikan kesan kesan pada hari ke 5 kegiatan yang dilaksanakan oleh Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO), sangat  mendalami tentang bela negara para finalis Duta Maritim Indoensia II juga mengiktui kegiatan Latihan menembak langsung yang diajarkan oleh orang-orang yang sudah berpengalaman. Dengan mengikuti Langkah-langkah yang dikatakan oleh pemandu, para finalis Duta Maritim Indonesia II pun dapat menembak dengan baik. Setiap peserta diberi kesempatan 3 kali untuk menebak dan diberi pengawasan saat melakukan penembakan sehingga kegiatan ini dapat dijamin benar-benar aman.

Latihan menembak semua peserta finalis Duta Maritim Indonesia II oleh beberapa pemandu

“Saya sangat beruntung dapat menjadi finalis Duta Maritim Indonesia II yang diselenggarakan oleh ASPEKSINDO karena dapat belajar banyak hal dan salah satunya Latihan menembak langsung di LAMTAMA III TNI AL. Saya sangat berterimakasih kepada ASPEKSINDO yang sudah membuat banyak agenda luar biasa”  ujar Agnes Dallis Evalinesuri

Kegiatan yang dilaksanakan oleh ASPEKSINDO ini yang salah satunya Latihan menembak merupakan salah satu kegiatan terbaik dari kegiatan lain yang diselenggarakan. Dalam Duta Maritim Indonesia II ini kita bisa mendapatkan pengalaman-pengalaman yang sebelumnya tidak pernah didapatkan. Kepada teman-teman diharapkan dapat mendaftarkan diri pada kegiatan Duta Maritim Indonesia tahun selanjutnya yang diselenggarakan oleh ASPEKSINDO. (ADMIN)


Jumat, 12 Agustus 2022

Polres Jakarta Barat Bongkar Narkoba Jaringan Malaysia-Jakarta

BY GentaraNews IN



Jakarta - Polres Metro Jakarta Barat membongkar jaringan penyeludupan narkoba jenis ekstasi, ganja dan Sabu senilai Rp. 50 milyar, 2 orang kurir berinisial M (40 thn) dan S (31 thn) ditangkap di tempat berbeda yang diseludupkan dari perairan Selat Malaka, Propinsi Riau dan mengamankan 101.355 butir pil ekstasi yang rencananya akan dibawa ke Jakarta

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol. Pasma Royce, S.I.K., M.H. mengapresiasi kinerja anggotanya. Sebab, temuan ini tidak lepas dari penyalahgunaan narkoba berinisial A, yang diamankan awal pada akhir Juli 2022.

"Ya benar, kami berhasil menggagalkan peredaran gelap Narkoba jaringan internasional berupa Ratusan ribu narkotika jenis pil ekstasi," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Akmal dalam keterangan tertulis, Jumat (12/8).

“Dari situlah anggota membongkar dan mendapati ratusan ribu eksatasi, puluhan gram sabu dan ganja,” katanya di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (15/8/2022).

Barang bukti yang diamankan, 6 plastik besar berisi 30.500 butir pil ekstasi berwarna pink, 16 plastik besar 70.855 butir pil ekstasi berwarna hijau, 5 buah plastik klip narkotika jenis sabu dengan bruto 72,86 gram, 1 buah plastik narkotika jenis ganja dengan berat bruto 46,35 gram, dan 3 unit handphone tersangka.

Dikesempatan yang sama, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Akmal menambahkan dua pelaku merupakan pemain lama yang telah menyelundupkan ekstasi dari Malaysia ke Jakarta melalui Riau sebanyak lima kali.

“Mereka merekrut, mengkoordinir, menyiapkan semuanya dari pengambilan barang hingga ke Jakarta,” kata Akmal.

Dari kerja demikian, lanjutnya, dalam setiap kali pengambilan dan pengiriman barang diketahui ia bisa mengantongi uang puluhan juta dengan catatan Rp3 juta per kantong.

Sebagai contoh, 22 kantong yang diamankan, ada biaya Rp66 juta setiap kurirnya.

Namun demikian, Akmal sendiri belum memastikan rencana peredaran pil setan itu, termasuk dugaan bakal beredar di tempat hiburan malam. “Kami masih mendalami semuanya,” tuturnya.

Atas perbuatannya, meraka terancam hukuman mati lantaran dianggap melanggar pasal 114 ayat 2 sub Pasal 112 ayat 2 jo Pasal 132 ayat 1 dan Pasal 111 ayat 1 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. (LEP)

Kunjungan Duta Maritim Indonesia 2 Ke DPD RI Dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

BY GentaraNews IN

 Foto para finalis Duta Maritim Indonesia II yang berkunjung ke Gedung MPR DPR

 

Jakarta - Kegiatan para finalis Duta Maritim Indonesia 2 melanjutkan agenda Day 4 berkunjung ke Gedung DPD RI, Jakarta. Kunjungan ini  membahas RUU Kepulauan dan Pesisir. ada 6 orang diantaranya yaitu Agnes Dallis Evalinesuri asal Lampung, Risha A. Azzahra asal Papua, Rosalia Afida asal Jawa Timur, La Ode Hamzah asal Wakatobi, Sulawesi tenggara, dan Muh Arbi Hardin asal Maluku UtaraJum'at (12/8/2022).

Para perwakilan delegasi yang mewakili  berdiskusi diruangan DPD dan menanyakan dengan tegas persoalan RUU Kepulauan ditemani dengan Rektor atau Direktur Eksekutif ASPEKSINDO yaitu bapak Andi Fajar Asti, M.Pd., S.Pd. Namun ketua DPD yaitu bapak Ir. H. La Nyala Mahmud Mattalitti menjawab bahwa RUU macet dan ditarik DPR sejak 2017. T

Dalam penjelasannya pihak DPD RI masih terus diusahakan. Ketua DPD masih menunggu dari pusat, dan tidak ada yang bisa dilakukan jika belum ada keputusan dari Pusat. Perizinan RUU harus menunggu keputusan dari Pusat. Perwakilan delegasi yaitu Raina Aqeela yang berasal dari Nusa Tenggara Timur sebagai perwakilan dari salah satu daerah kepulauan di Indonesia bertanya mengenai perizinan RUU mengapa sulit sekali. Namun ketua DPD RI hanya menjawab itu sudah keputusan dari pusat dan pihak DPD hanya menunggu. 

Perwakilan para finalis Duta Maritim Indonesia II untuk bertemu langsung dengan  Ir. H. LaNyala Mahmud Mattalitti

 

Para delegasi Duta Maritim Indonesia 2 yang mewakili untuk menghadap bapak Ketua DPD memiliki satu tujuan atau satu suara agar pihak DPD terus semangat untuk mengurus RUU kepulauan sehingga dapat segera disahkan menjadi undang-undang, sehingga ada kejelasan mengenai pengelolaan potensi kelautan terutama didaerah kepulauan dan pesisir Indonesia.

Selanjutnya para finalis Duta Maritim Indonesia 2 melanjutkan perjalanan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tujuan kunjungan Duta Maritim Indoneia 2 membahas mengenai pengembangan wisata bahari. 

Para finalis diterima Deputi Ir. Odo RM Manuhutu dan menjelaskan bahwa prioritas pengembangan wisata bahari ada 5 diantaranya yaitu wisata Cruise, wisata Yacht, wisata Diving, wisata Surving, dan Live On Board. Selama Pandemi Covid-19 sektor pariwisata mengalami dampak penurunan wisatawan yang datang. 

Target utama dalam sector pariwisata adalah devisa utama, nilai tambah sector pariwisata, dan kesiapan destinasi, industri, dan masyarakatnya. Fokus pembangunan pariwisata diantaranya yaitu peningkatan 5 tahun mendatanya, lama tinggal, pengeluaran, wisatawan. Selain itu dukungan peningkatan pada penguatan Destinasi Pariwista Prioritas (DPP) dan revitalisasi destinasi Bali. Selain itu juga jenis pariwisata yang akan dikembangkan dan ditingkatkan diverifikasinya yaitu wisata alam, wisata budaya, wisata buatan, wisata berbasis partisipasi aktif wisatawan untuk terlibat.

“Mari kita sama-sama berpartisipasi menanggulangi iklim. Hidup generasi masih Panjang dan harus seimbang dengan lingkungan” jelas Deputi Ir. Odo RM Manuhutu

Berdasarkan penyataan tersebut dapat kita simpulkan bahwa kita harus menjaga lingkungan sekitar kita terutama untuk ekosistem baharinya. Karena selain dapat digunakan untuk pariwisata juga dapat untuk melestarikan biota maupun tanaman yang ada di sektor bahari.

Setelah kunuungan-kunjungan dilakukan, para peserta Duta Maritim Indonesia 2 beristirahat dan kembali melanjutkan kegiatan yang produktif yaitu mendengarkan pemaparan mengenai Keamanan maritim Indonesia dan Konsepsi Pemecahannya yang disampaikan oleh Laksamana BAKAMLA Prio Budie Leksono, S.E, M.M sebagai Direktur Strategi KAMLA BAKAMLA RI. Ancaman paling besar adalah dari wilayah laut.


Penjelasan  Keamanan maritim Indonesia oleh Laksamana BAKAMLA Prio Budie Leksono, S.E, M.M


“Pelajari negara secara geografis, bangsa kita adalah bangsa maritim, tetap semangat menjadikan bangsa maritim yang maju. Buatlah sesuatu yang menginspirasi masyarakat.” jelas Laksamana BAKAMLA Prio Budie Leksono, S.E, M.M

Dari pernyataan tersebut para peserta Duta Maritim Indonesia 2  diharapkan  sebagai generasi milenial penerus bangsa harus dapat mempertahankan kemaritiman yang ada di Indonesia karena banyaknya ancaman yang terjadi dilaut Indonesia yang jika tidak diperhatikan dapat berbahaya bagi bangsa Indonesia. 

Latar belakang dan kerangka piker keamanan laut diantaranya yaitu Sumber Daya Indonesia, Posisi silang, budaya maritim, Jak politik LN. Sedangkan peluangnya yaitu potensi sumber daya alam, potensi perdagangan, peningkatkan lalu lontas, bang sektor kelautan, potensi pasar, dan potensi tenaga kerja. Kita dapat ikut membantu pemerintah untuk dapat menjaga wilayah maritim dengan menambah wawasan mengenai dunia kemaritiman dan juga menjaga lingkungan perairan melalui cara tidak membuang sampah sembarangan. (ADMIN)

Finalis Duta Maritim Indonesia 2022 Milenial Berbasis Kewirausahaan

BY GentaraNews IN


Indonesia mampu membangkitkan daya saing dengan bangsa lain dengan meningkatkan kualitas, kuantitas, dan produk yang berkelanjutan (continue). Indonesia punya modal dasar atau potensi pembamgunan yang lengkap dan besar untuk menjadi negara maju, adil,makmur, dan berdaulat. Ada beberapa modal dasar pembamgunan Indonesia diantaranya yaitu jumlah penduduk 274 juta orang dan Indonesia merupakan negara terbesar keempat di dunia. Selanjutnya yaitu Indonesia kaya akan Sumber Daya Alam baik didarat maupun dilaut. Lalu Posisi geoekonomi dan geopolitik yang sangat strategis, dan Indonesia Rawan bencana alam yang besarnya 70%. Bencana yang ada menjadikan bangsa Indonesia memiliki permasalahan dan pengalaman untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut. Bapak Prof juga menjelaskan permasalahan dan tantangan pembangunan Indonesia yaitu pertumbuhan ekonomi rendah dan terjadinya pengangguran maupun kemiskinan. Beliau juga menjelaskan mengenai kunci Global Trends diantaranya yaitu pertumbuhan penduduk meningkat tiap tahun, percepatan mobilitas,dan lain-lain.

Pada Duta Maritim Indonesia tahun ini, diikuti pemuda-pemudi terbaik perwakilan dari provinsi di Indonesia. Setelah mengikuti rangkaian seleksi mulai dari administrasi, seleksi video dan wawancara akhirnya terpilih 46 pemuda/i yang akan mengikuti kegiatan selama 10 hari untuk ditanamkan nilai-nilai kemaritiman.

Finalis Duta Maritim diharapkan dapat bijak memanfaatkan media sosial, menjadi kader mewujudkan cita-cita kebangsaan, berperan dalam literasi maritim untuk selanjutnya berdaya membantu Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Hadir sebagai narasumber Prof.Dr.Ir. Rokhimin Dahuri, M.S yang pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan & Perikanan tahun 2001-2004 yaang menjelaskan mengenai Aplikasi industri 4.0 & Blue Economy untuk pendayagunaan potensi kemaritiman menuju Indonesia Emas 2045.



Agnes Dallis Evalinesuri menjadi salah satu finalis perwakilan provinsi Lampung yang hadir berdiskusi dengan Finalis Duta Maritim terpilih berjumlah 46 orang Pemuda dan Pemudi dari seluruh Indonesia mengenai Milenial Berbasis Kewirausahaan yang dipandu oleh Ajib Hamdani yang harus sadar akan besarnya pengaruh media sosial. ASPEKSINDO (Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia) mengusung tema ‘Maritim Pulih Lebih Cepat, Maritim Bangkit Lebih Kuat’. Dalam mengukuhkan Sekolah Duta Maritim Indonesia Tahun 2022 ajarkan materi branding melalui media sosial kepada finalis Sekolah Duta Maritim Indonesia 2022. Materi branding melalui media sosialini merupakan salah satu materi penting dari banyaknya materi yang akan diajarkan kepada finalis







Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga