Baca Juga

Tampilkan postingan dengan label Berita Gema Nusantara. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Gema Nusantara. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Juli 2022

Gentara Ikut Bimtek Penyuluh Narkoba Di BNNK Jakarta Timur

BY GentaraNews IN


 

Jakarta – Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Penyuluhan P4GN Sistem 12 Jam bekerjasama dengan BNNK Jakarta Timur yang diikuti lebih dari 25 orang. Kegiatan ini berlangsung Kantor BNNK Jakarta Timur di Gedung B Lantai 4 Kantor Walikota Jakarta Timur. Sabtu (23/7/2022).


Dalam sambutannya Kepala BNNK Jakarta Timur
Hendrajit Putu Widagdo, S.Sos, MM, M.Si mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) Hendryanto Andrie atas terlaksananya Bimbingan Teknis Penyuluhan P4GN Sistem 12 Jam dan berharap agar Gentara hadir di setiap wilayah di Jakarta sebagai impementasi UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

“Terima kasih kepada pak Andri,  Ketum Gentara yang telah mengorbankan waktunya untuk membawa pengurus Gentara untuk hadir mengikuti kegiatan ini, mengenyampingkan kegiatan keluarga mengikuti kegiatan ini”, Kata Hendrajit Putu Widagdo

Ketua Umum Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) dalam sambutannya mengatakan, bahwa : Bimtek system 12 jam ini merupakan realisasi dari MoU antara Gentara dengan BNNK Jakarta Timur”, Ucap Hendryanto Andrie.

“Ini sekaligus Juga Merealisasikan Program Jangka Pendek Hasil Raker GENTARA 2Juli 2022 Di Hotel Kimaya Jakarta”, tambah Hendryanto Andrie

“Terimakasih Kasih Kepada Bapak Hendrajid bersedia hadir sebagai narasumber, ini merupakan aksi nyata karena Indonesia sudah darurat narkoba”, tegas nya.


Hadir sebagai Public Speaking Coach Andra Hanindyo CPC menyampaikan materi agar para peserta mampu membuat presentasi atau penampilan bicaramu di depan umum sukses dan menarik, kamu juga butuh materi yang bagus. Semua orang pasti bisa berbicara, tetapi tidak semua orang bisa berbicara dengan mudah dan menarik di depan umum.

Kegiatan Bimbingan Teknis Penyuluhan P4GN Sistem 12 Jam berlangsung dari jam 8 pagi sangat interaktif, di akhir kegiatan juga dilaksanakan ujian sebagai bentuk bahwa seluruh peserta memahami apa yang telah disampaikan oleh narasumber.

Harapan Kepala BNNK Jakarta Timur Hendrajit Putu Widagdo, S.Sos, MM, M.Si dan Ketua Umum Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) Hendryanto Andrie agar para kader penyuluh P4GN yang telah mengikuti kegiatan ini dapat membantu BNNK Jakarta Timur sebagai narasumber di wilayah Jakarta Timur, karena BNNK Jakarta Timur sangat kekurangan personil.

Jakarta Timur wilayah seluas 188,03 km², Secara administratif, wilayahnya terdiri atas 10 kecamatan, 65 kelurahan, 673 rukun warga dan 7.513 rukun tetangga. Perlu upaya pembenahan kampung-kampung. Selain upaya penegakan hukum, pembenahan menyeluruh diperlukan untuk memutus ekosistem peredaran dan penggunaan obat-obatan terlarang di Ibu Kota.

Sabtu, 02 Juli 2022

Strategi Soft Power Approach, Hard Power Approach dan Smart Power Approach Dalam Atasi Masalah Narkoba

BY GentaraNews IN



Jakarta - Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) melaksanakan kegiatan Raker, yang di Hadiri oleh Direktur Peran Serta Masyarakat BNN RI Brigjen Pol. Drs. Richard M Nainggolan, MM, MBA, Brigjen Pol. (Purn). Staff Ahli BNN RI dr. Victor Pudjiadi, SpB, FICS, DFM, Binmas Mabes Polri Kombes Pol. Nasrun Fahmi, SH,M.Si, Kepala BNNK Jakarta Timur Hendrajid Putu Widagdo, S. Sos, MM, M. Si. Acara ini juga di liput oleh SCTV dan TVRI berlangsung di Hotel Kimaya, Slipi. Jakarta. Sabtu (2/7/2022).


Acara Raker Gentara ini mengusung Tema "Memperkuat Kemampuan Antisipasi, Adaptasi, Dalam Bersinergi Mendukung Kota Tanggap Narkoba ( KOTAN ) Menuju Indonesia BERSINAR ( Bersih Narkoba )

Ketua Umum Gentara Hendryanto Andrie dalam sambutan dihadapan 50 orang peserta yang hadir mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh nasasumber yang hadir dan seluruh pengurus Gentara.


"Kami berharap Gentara dapat bersinergi dengan BNN dan Polri menuju Indonesia bersinar", kata Hendryanto Andrie



Dalam sambutannya Ketua Dewan Pembina Gentara DR. Wibisono, SH, MH, Saya senang berorganisasi dan hampir 40 ormas yang dibina dan sangat mengapresiasi Raker Gentara

"Narkoba ancaman dalam perang modern karena melumpuhkan sebuah negara dengan merusak generasi muda", ujar Wibisono

Indonesia akan menjadi negara besar ketika generasi Muda tumbuh sehat dan waras tanpa narkoba", tegas Wibisono



Brigjen Pol. Drs. Richard M Nainggolan, MM, MBA dalam sambutannya sangat mengapresiasi aktifitas Gentara selama ini, apalagi dengan adanya YKABI, sebagai balai rehabilitasi komponen masyarakat.

"Dalam melaksanakan kegiatan pencegahan bahaya narkoba seluruh komponen masyarakat untuk saling bersinergi, karena kejahatan narkotika dalah kejahatan luar biasa dimana perlu strategi dan inovasi dalam penanganannya diperlukan strategi Soft Power Approach (berupa aktivitas pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pasca rehabilitasi agar masyarakat memiliki ketahanan diri dan daya tangkal terhadap penyalahgunaan narkoba), Hard Power Approach (dengan memfokuskan pada aspek penegakan hukum yang tegas dan terukur dalam menangani sindikat narkoba) dan Smart Power Approach (penggunaan teknologi informasi di era digital dalam upaya penanggulangan narkotika)", jelas jendral bintang satu lulusan Akpol 1988

"Peran Gentara sebagai Ormas sesuai dengan amanat Undang Undang Narkotika dari pasal 104 sampai 108 yang mengatur peran serta masyarakat", tambah Richard Nainggolan.

Selanjutnya dengan memohon ridha dari Tuhan YME Direktur Peran Serta Masyarakat BNN RI Brigjen Pol. Drs. Richard M Nainggolan, MM, MBA secara resmi membuka Raker Gema Nusantara Anti Narkoba.


Dalam arahan Kombes Pol. Nasrun Fahmi, SH,M.Si dari Binmas Mabes Polri menjelaskan Tugas pokok Polri secara jelas tercantum pada pasal 13 UU No. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia yang berbunyi:" Tugas pokok Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat salah satu tugas Binmas adalah Pre-Emtif, Preventif, dan Represif".

"Tindakan pre-emtif merupakan tindakan dengan mengedepankan himbauan dan pendekatan kepada masyarakat dengan tujuan menghindari munculnya potensi-potensi terjadinya permasalahan sosial dan kejahatan di masyarakat. Tindakah pre-emtif dilakukan dengan komunikasi yang bersifat persuasif dan mengajak masyarakat untuk melakukan hal yang seharusnya dilakukan dan tidak melakukan hal-hal yang dilarang menurut aturan dan norma sosial kemasyarakatan. Tindakan pre-emtif ini dilakukan oleh fungsi pembinaan masyarakat (Binmas, Red)', jelas Kombes Pol. Nasrun Fahmi

Dalam sambutannya kepala BNNK Jakarta Timur Hendrajid Putu Widagdo, S. Sos, MM, M. Si menjelaskan salah satu program andalan BNNK Jakarta Timur adalah Bimtek 12 jam yang bisa di selesaikan dalam 2 hari dalam merangkul masyarakat dan Ormas/Lsm untuk menjadi penyuluh narkoba. Juga dijelaskan bahwa Gentara telah melakukan Mou dengan BNNK Jakarta Timur

Selanjutnya Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) melalukan MoU dengan balai rehabilitasi komponen masyarakat Yayasan Aksi Anak Bangsa Indonesia (YKABI) dengan sisaksikan oleh Brigjen Pol. Drs. Richard M Nainggolan, MM, MBA, Brigjen Pol. (Purn), dr. Victor Pudjiadi, SpB, FICS, DFM, Kombes Pol. Nasrun Fahmi, SH,M.Si, Hendrajid Putu Widagdo, S. Sos, MM, M. Si. dan seluruh peserta Raker yang hadir. (LEP)









Kamis, 09 Juni 2022

EXPO HIPMI DI JAKARTA CONVENTION CENTRE

BY GentaraNews IN , ,


 
Presiden Joko Widodo (kiri) menerima buku Perjalanan 50 Tahun Hipmi dari pendiri Hipmi Abdul Latief saat pembukaan perayaan HUT ke-50 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat 10 Juni 2022.

Perayaan 50 tahun Hipmi tersebut mengusung tema "Bersama Mewujudkan Indonesia Emas 2045"

Dalam kesempatan ini juga di tampilkan produk-produk unggulan Usaha Kecil Menengah (UMK) ikut dipamerkan Expo HIPMI 2022, yang diikuti 34 DPD HIPMI dan APKASI seluruh Indonesia, satu diantara yang menarik perhatian pengunjung adalah stand "Robotik".

Banyak pengunjung terpesona dan bertanya perihal produk robotik karya anak bangsa dan banyak juga menjadikan produk robotik sebagai ajang foto.

Ada banyak robotik yang ikut dipamerkan diantaranya, AI Robotic Trainer Suitcase, Roxie Oxygen Generator, Robohelm-Oxygen Helmet, AI SurveilanceAds Robot, Stark Telepresence Robot, Sanitizing Autonomous Robot.


Dalam kesempatan ini kami mendapat informasi dari Johanes Kurnia selaku pemilik Sari Teknologi, bahwa semua robotik tersebut adalah produksi anak bangsa.


PT SARI Teknologi adalah Perusahaan Teknologi yang berbasiskan Riset dan edukasi robotika yang giat mengadakan penelitian dan penyelenggaraan pendidikan yang aplikatif, inovatif , dan kreatif. Seiring dengan berjalannya waktu, PT SARI Teknologi berhasil mengaplikasikan hasil riset dan pengajarannya dalam dunia bisnis & masyarakat.

"Robot adalah sebuah produk yang diprogram menggunakan 'Kecerdasan buatan' dan kedepan akan menggantikan pekerjaan manusia", jelas Johanes Kurnia

Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan merupakan penerapan kecerdasan manusia pada suatu sistem komputer atau mesin untuk dapat berpikir layaknya manusia. Pengumpul informasi, menganalisis dan melakukan penelitian. Robot, otomasi dan AI diperkirakan akan menggantikan pekerjaan manusia. Dan jumlahnya tidak sedikit, yaitu 85 juta pada 2025 mendatang. (LEP)






Rabu, 20 April 2022

Narkoba Bentuk Perang Modern Untuk Merusak Generasi Bangsa

BY GentaraNews IN

 


Jakarta – Gema Nusantara Anti Narkoba (GENTARA) melaksanakan buka puasa bersama sekaligus melaksanakan konsolidasi dengan  YKABI silahturahmi dibulan Ramadhan, menyelenggarakan acara buka puasa bersama dengan kepala BNNK Jakarta timur Hendrajid Putut Widagdo, S. Sos, M.M, M. Si Bertempat di Wisma Lumbini Jalan Tomang Raya. Jakarta Barat. Rabu (20/4/2022)

Dalam acara tersebut dihadiri oleh ketua umum Hendryanto Andrie, DH, Sekjen Getri Antito,SE,SH, ketua Dewan Pembina Wibisono, SH, MH, ketua Yayasan YKABI (Yayasan rehabilitasi narkoba) Daniel, dan seluruh pengurus Gentara.

Dalam sambutannya kepala BNNK Hendrajid Putut Widagdo, S. Sos, M.M, M. Si mengatakan bahwa sangat bahagia bisa bersilaturahmi bersama Gentara dan YKABI, ”saya merasa bahagia bisa bersilaturahmi dengan Gentara dan YKABI hari ini, karena BNN wajib merangkul keberadaan ormas dan rehabilitasi narkoba untuk bisa bersinergi dalam hal pencegahan dan pengobatan para pecandu narkoba,maka dari itu kita perlu bekerjasama untuk menekan pengguna narkoba dan mengobati mereka, dengan berani melapor dan tidak akan dipidana,” ujar Hendrajid keawak media di Jakarta.

Hendrajid Putut Widagdo, S. Sos, M.M, M. Si juga menceritakan pentingnya peranserta masyarakat dalam mensukseskan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sesuai dengan amanah Pasal 104 dan 105 Undang Undang No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Menurut ketua umum Gentara Hendryanto Andrie mengungkapkan bahwa kejahatan narkoba merupakan kejahatan extraordinary selain masalah korupsi dan terorisme, maka dari itu gentara wajib membantu BNN dan masyarakat untuk melakukan pendampingan dan edukasi agar mereka berani lapor untuk di rehabilitasi daripada di penjara.

Sementara itu menurut ketua dewan pembina Wibisono mengatakan bahwa Indonesia sudah darurat narkoba, Ia mendefinisikan Narkoba merupakan ancaman perang modern, karena dampaknya akan merusak generasi penerus bangsa.

“Narkoba merupakan salah satu perang modern yang dampaknya akan merusak generasi bangsa, mari kita selamat kan para generasi penerus terutama para anak milenial,” imbuhnya

Dalam diskusi jelang berbuka puasa sangat hangat dan penuh keakraban untuk bersama sama bisa saling bekerjasama antar pengurus, di bahas juga rencana untuk menyelenggarakan rakernas yang dilaksanakan setelah lebaran ini. Acara diakhiri dengan buka puasa dan foto bersama. (Admin/LEP/ALDO)












Jumat, 15 April 2022

Cegah Penyalahgunaan Narkoba Melalui Senam Hijaiyah Indonesia

BY GentaraNews IN ,


Jakarta - Kepala BNN kota Jakarta Selatan Dik Dik Kusnadi Bc IP S.Sos MM  menyerahkan Surat Keputusan sebag PELOPOR BERSINAR (Bersih Narkoba )  kepada Abah Jatnika  Nanggamiharja tokoh bambu nasional yang memiliki kesadaran dan kepedulian yang tinggi terhadap upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ). Bertempat di Hotel Grand Melia  Kuningan Jakarta Selatan pada kegiatan Konvensi nasional CSR Corporate Social Responsibility. Kamis 14 April 2022 . 

Abah Jatnika  Nanggamiharja, menurut Kepala BNNK Jakarta Selatan Dik Dik Kusnadi Bc IP S.Sos MM, telah mengambil peran khususnya dalam hal mencegah dan menyelamatkan masyarakat dari bahaya narkoba. 

"Abah Jatnika Nanggamiharja yang telah berkarya nyata melalui Senam Hijaiyah Indonesia ( SHI ) dan  pengelolaan bambu sebagai strategi di dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba" jelas Dik Dik 

"Situasi darurat narkoba yang telah banyak menimbulkan penderitaan kerugian dan kematian dan mengancam kita semua," tambah Dik Dik 

"Mari semua kalangan untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan dan penyelamatan masyarakat dari bahaya narkoba dengan berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional untuk bersama-sama melakukan upaya upaya sesuai dengan potensinya masing-masing," ajak Dik Dik. (LEP)

 

 

 

 

 


Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga