Baca Juga

Rabu, 26 Januari 2022

GARPU SULAWESI TENGAH TERBENTUK

BY GentaraNews IN ,


JAKARTA – Ketua Umum Jufry Reigen Lumintang Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (GARPU) melalui M. Raja Sihotang memberi tugas pembentukan  Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) GARPU Provinsi Sulawesi Tengah kepada Herfiansyah Radengkilo yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Industri dan Investasi DPP GARPU, yang berlangsung sekretariat di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Selasa (25/1/2022).

Ketika dikonfmasi wartawan kami melalui pesan Whatapps Herfiansyah Radengkilo mengatakan, “saya mendapat kepercayaan dan di utus oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jufry Reigen Lumintang, untuk membentuk DPW di Provinsi Sulawesi Tengah,” ujarnya

Herfiansyah Radengkilo atau Anca, sapaan akrabnya adalah salah satu putra Sulawesi Tengah asal Parimo, Desa Siniu yang kini berkiprah di ibu kota Jakarta demi memajukan daerahnya.

“Saya dapat perintah dari Kaka Pietra Machreza Paloh selaku Ketua Dewan Pakar DPP GARPU agar membentuk Dewan Pimpinan Wilayah seluruh Indonesia yang salah satunya Provinsi Sulawesi Tengah,” ucapnya ringan.

Lewat Surat Tugas dengan Nomor : 001/A/GARPU/I/2022. Yang telah disetujui oleh Ketua POKJA M. Raja Sihotang dan juga sebagai wakil ketua umum DPP GARPU.

“semua ini atas persetujuan Ketua POKJA M. Raja Sihotang sebagai wakil ketua umum DPP GARPU,” kata Herfiansyah.

Kehadiran GARPU adalah program menyentuh Rakyat terendah dalam meningkatkan potensi SDM serta mengelola Produk dari Hulu hingga Kehilir, sehingga masyarakat yang memiliki usaha Home Industri tidak ragu lagi memasarkan produknya melalui sistem digitalisasi yang dimiliki secara Nasional.

“Sesuai dengan Harapan dan cita cita Almarhum Rusli Paloh, abang Kandung dari Surya Paloh yang sangat peduli terhadap sosial masyarakat indonesia semasa hidupnya,” pungkas Raja Sihotang. (LEP).

Senin, 24 Januari 2022

Polri Berhasil Sita Barang Bukti Narkoba Senilai Rp. 88 Triliun

BY GentaraNews IN ,



JAKARTA - Dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pihaknya berhasil menyita barang bukti narkoba senilai Rp. 88,423 Triliun. Di Kompleks Parlemen, Senin (24/1/2022).

“Kejahatan narkoba yang merupakan permasalahan besar bangsa Indonesia. Polri berhasil mengamankan barang bukti senilai Rp. 88,423 trliun,” ucap Jenderal empat tegas.

"Menyelamatkan 39,8 juta jiwa masyarakat Indonesia dari resiko bahaya narkoba," urai Sigit lebih lanjut.

"Ada dua kasus paling menonjol terkait pemberantasan narkoba pada 2021.

Yakni penggagalan penyelundupan narkoba asal jaringan Timur Tengah yang nilai totalnya mencapai Rp. 3,6 Triliun," jelas Kapolri lebih lanjut

“Sepanjang tahun 2021, Polri berhasil mengungkap 2 kasus menonjol yaitu kasus penyelundupan 2,5 ton narkoba bernilai Rp. 2,51 triliun dan 1,129 ton narkoba bernilai Rp1,13 triliun jaringan timur tengah,” ujarnya.

Sementara itu, Jenderal Sigit dalam paparan hasil kinerja Polri di rapat kerja Komisi III DPR juga menyampaikan adanya penurunan aksi terorisme.

Menurut Jenderal Sigit, penurunan kejahatan dari aksi terorisme dikarena adanya upaya preventif yang terus dioptimalkan oleh Densus 88 Antiteror.

“Aksi teror sepanjang 2021 mengalami penurunan sebesar 53,8 persen dibandingkan tahun 2020. Penurunan disebabkan karena upaya preventif strike yang dilakukan densus 88 sehingga 370 tersangka teroris berhasil ditangkap sebelum melakukan aksi teror,” ujar Jenderal Sigit. (LEP)

Sabtu, 22 Januari 2022

Pembekalan Tata Kerja Dan Fungsi GARPU

BY GentaraNews IN


JAKARTA - DPW GARPU DKI Jakarta mengundang DPP GARPU yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Jufry Reigen Lumintang, Wakil Ketua Umum Martua Raja Sihotang dan Herfiansyah Radengkilo selaku Ketua Bidang Industri dan Investasi DPP GARPU. Untuk pembekalan Singkat tentang Tata kerja Serta Fungsi dan  Tugas DPW Garpu DKI Jakarta dalam membuat & menjalankan Program Kerja Garpu. Bertempat Kantor Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta. Jumat 21 Januari 2022.

Pertemuan tersebut disambut secara resmi DPW GARPU DKI Jakarta oleh Sekretaris Umum: M. Gaya Rizanka, Wakil Sekretaris: R. Romulo Napitupulu dan Bendahara Elda Mayang.

Dalam  pertemuan tersebut DPP GARPU memberikan arahan dan pembekalan singkat tentang fungsi dan tata kerja GARPU, kelengkapan struktur kepengurusan dan membahas tentang kesiapan pengukuhan Pengurus DPW GARPU DKI Jakarta.

Ketua umum Jufry Reigen Lumintang, menyampaikan agar segera merampungkan kepengurusan DPW GARPU DKI Jakarta dan segera membentuk kepengurusan tingkat DPD se-DKI Jakarta.

Selanjutnya Wakil Ketua Umum M. Raja Sihotang yang juga sebagai Ketua POKJA menambahkan hal tentang tata cara Rekrutmen Anggota dan Binaan Home industri dan bagaimana metode kerjasama pihak lain dengan GARPU.

"Kami harapkan DPW GARPU DKI Jakarta agar mempersiapkan pelaksanaan Pameran atau Exspo agar bisa menjadi Pusat percontohan dari DPW GARPU lainnya di Seluruh Indonesia " harap Raja Sihotang

Hal tersebut disambut baik oleh DPW GARPU DKI Jakarta. Menurut keterangan Sekretaris Umum DPW GARPU DKI JAKARTA , saat ini pendampingan terhadap para pedagang dan pelaku UMKM sangat penting sekali mengingat Jumlah usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) terus naik selama masa Pandemi COVID-19 di DKI Jakarta. Banyak wirausaha baru yang muncul di wilayah ibu kota. Berdasarkan data yang kami kumpulkan hingga akhir Desember 2021, jumlah UMKM di DKI Jakarta telah mencapai 289.370 pelaku usaha.

Oleh karenanya sangat penting peranan Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (GARPU) sebagai gerakan yang memperjuangkan kesejahteraan para pedagang dan pelaku UMKM khususnya di DKI Jakarta, untuk hadir dan berkontribusi penuh membantu memberikan solusi terhadap berbagai problematika yang ada di tengah-tengah para Pedagang dan Pelaku UMKM di DKI Jakarta saat ini.

"Dan diharapkan Program-program kerja yang dicanangkan oleh DPW GARPU DKI bisa menjadi sinergi yang baik juga dengan program Pemprov DKI Jakarta terkait pembinaan & pemberdayaan terhadap para pedagang dan UMKM." Pungkas Raja Sihotang. (LEP)

Jumat, 21 Januari 2022

HARI JADI KOPERASI AGRA SALAKA NUSANTARA

BY GentaraNews IN

Agra Salaka Nusantara sebuah koperasi yang menghimpun penambang rakyat (Gurandil), bertepatan dengan hari jadi  berusia 1 tahun. Perayaan syukuran dilaksanakan dengan memberikan santunan kepada 41 anak yatim di lokasi  Kampung Cikawung, Desa Banyuwangi, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. Jumat (21/01/2022)

Asep Supriyadi,  Ketua Koperasi Agra Salaka Nusantara mengatakan, “Hari ini Kita  memperingati hari ulang tahun koperasi yang pertama mengadakan santunan untuk yatim kepada warga sekitar di Sekretariat Desa Banyuwangi maupun Desa Banyuresmi. Kami mendirikan Koperasi Agra Salaka Nusantara yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia adalah berarti Gunung Perak (Mengandung Emas) Wilayah Kesatuan Negara Republik Indonesia.Bertujuan agar Kita bisa membangun menata dan mengelola tambang rakyat yang ada di wilayah kecamatan Cigudeg, Sukajaya, dan Nanggung bahkan Indonesia secara bersama-sama," jelasnya

"Dengan Kita akomodir  dalam satu wadah menuju ke aspek legal agar bisa menciptakan  pertambangan rakyat yang aman nyaman serta berkelanjutan dan teknologi ramah lingkungan.Juga untuk bisa mewujudkan dan menunjukkan bahwa Kita ini adalah para pelaku penambang rakyat yang bertanggungjawab (Responsible Mining Community / RMC).Penambang rakyat insya Allah siap untuk taat kepada aturan yang berlaku,pada regulasi yang ada,serta Kita pun siap untuk bisa membayar pajak dan memberikan kontribusi terhadap pemerintah pusat maupun pemerintah daerah." tambah Asep Supriyadi

Sebagai Informasi, Presiden RI Joko Widodo  mengatakan Indonesia telah meratifikasi Konvensi Minamata.Tertuang dalam UU Nomor 11 Tahun 2017.Pengesahan Minamata Convention On Mercury (Konvensi Minamata Mengenai Merkuri).Dalam Konvensi Minamata yang meliputi 35 pasal, dan 5 lampiran, memuat 4 (empat) bagian utama, yaitu: 

1. Pengaturan operasional, memuat kewajiban mengurangi emisi dan lepasan merkuri dan senyawa merkuri antropogenik ke media lingkungan.

2. Dukungan bagi negara pihak dalam sumber pendanaan, peningkatan kapasitas, bantuan teknis dan alih teknologi, pelaksanaan dan komite pematuhan.

3. Informasi dan peningkatan kesadaran termasuk aksi mengurangi dampak merkuri.

4. Pengaturan administrasi lainnya.

Koperasi Agra Salaka Nusantara saat ini dalam proses pengajuan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR)yang setelahnya dilanjutkan dengan pengajuan Izin Pertambangan Rakyat(IPR) dengan dasar hukum : Undang Undang No 3 Tahun 2020 Tertanggal 10 Juni 2020 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, lalu ditambah lagi dengan : Peraturan Pemerintah RI Nomor 96 Tahun 2021 Tentang Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara. (Admin/Aldo)

Hendrajit Putu Widagdo, Kami Siap Roadshow se Jakarta Timur

BY GentaraNews IN



Forum Pembauran Kebangsaan Jakarta Timur diwakili oleh Bidang Seni Budaya melakukan audiensi dengan BNNK Jakarta Timur yang di terima langsung oleh Kepala BNNK Jakarta Timur Hendrajit Putu Widagdo, S.Sos., M.M. Hadir dalam pertemuan. Jum'at (21/01/22)

Dalam pertemuan ini Kepala BNNK Jakarta Timur menyampaikan pesan tentang peran serta masyarakat dalam pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) dan mengharapkan peran FPK sebagai perwakilan etnis di Jakarta Timur dapat lebih nyata lagi dan BNNK Jakarta Timur siap menjadi narasumber.

"Kedepan kami harap peran FPK dapat membentuk kelompok masyarakat untuk di didik menjadi penyuluh, mereka akan mendapatkan sertifikat sebagai penyuluh," jelas Hendrajit.

"Kami siap roadshow samapai tingkat Kelurahan, atau bahkan tingkat RTdan RW melakukan sosialisai penyuluhan anti narkoba," tegas Hendrajit

"Insya Allah pak, segera kami akan wujudkan," jelas Enies Ketua Bidang Seni Budaya FPK Jakarta Timur.

"Kami punya lokasi di RW kami di kelurahan Bambu Apus dan siap menerima kunjungan bapak untuk langsung mlakukan kegiatan penyuluhan di hari Minggu tanggal 30 Januari ini pak," kata Alexander Taopan anggota bidang Bidang Seni Budaya FPK Jakarta Timur.

Suasana pertemuan yang cair dan diskusi kian menarik, mengingat FPK Jakarta Timur dan BNNK Jakarta Timur sudah pernah melalukan kerjasama sebanyak 5 kali dimana BNNK Jakarta Timur sebagai narasumber di 5 kecamatan se Jakarta Timur dan BNNK Jakarta Timur pun pernah berpartisipasi dalam expo FPK Jakrta Timur yang diaksanakan pada akhir 2019 di Gedung D Kantor Walikota Jakarta Timur. Acara peetemuan diakhiri dengan foto bersama. (LEP)






Minggu, 09 Januari 2022

Anak Durhaka Jebak Ibu Kandung Bawa Sabu Ke Lapas

BY GentaraNews IN



Banda Aceh - Seorang Anak bernama Rizki Zulfan tega menjebak Ibu kandungnya dengan menyuruh mengirim sabu yang dimasukan dalam sayur dimana si anak durhana itu sedang menjadi narapidana di sebuah Lapas di Meulaboh, akibatnya seorang ibu 64 tahun diamankan oleh sipir Lapas Kelas II B Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Aceh, karena ketahuan membawa gulai sayur berisi sabu-sabu seberat satu gram. Minggu (9/1/2022)

Ganda Fernandi Kepala Pengamanan Lapas Kelas II B Meulaboh, ,"mengatakan, upaya penyelundupan sabu-sabu ke dalam lapas itu berhasil di gagalkan setelah petugas melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan titipan".

"Saat dilakukan pengecekan ke dalam sayur daun ubi terbungkus plastik bening, ditemukan barang haram itu terbungkus kertas warna kuning keemasan, ketika dibuka ternyata berisikan sabu. Kemudian ibu ini langsung kita amankan," kata Ganda.

"Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pengunjung bernama Wisma Riwani, warga Desa Ujong Kalak, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, ternyata si nenek tidak tahu menahu soal sabu di dalam gulai sayur. Ia mengaku dijebak oleh anaknya sendiri," tambah Ganda Fernandi 

"Usut punya usut diketahui ibu ternyata dijebak oleh anak sendiri yang sedang dikurung di dalam Lapas, disuruh antar makanan yang diambil dari temannya, ini seperti cerita anak durhaka kalau kita pikir-pikir, ibu sendiri dikerjai,” ujarnya.

Kepala Pengamanan Lapas Kelas II B Meulaboh menjelaskan, "saat itu sang ibu hendak mengantarkan sayur kepada anaknya bernama Reza Miranda yang dikurung di Blok A Kamar 15. Ia adalah terpidana kasus narkotika yang divonis majelis hakim 4 tahun 3 bulan penjara".

"Ternyata, terpidana Reza juga disuruh oleh warga binaan lain bernama Rizki Zulfan, terpidana kasus pencurian dengan vonis hukuman selam 6 tahun kurungan penjara, yang dikurung sekamar dengan Reza," ungkap Ganda.

Penyeludupan tersebut merupakan yang pertama terjadi di Lapas Kelas II B Meulaboh pada 2022, petugas mengimbau kepada para pengunjung mengecek barang titipan untuk napi terlebih dahulu sebelum membawa ke petugas jaga, agar kejadian serupa tak terulang.

“Ke depan para pengujung diharapkan bisa mengecek dulu bawaan untuk dititipkan ke napi di dalam Lapas, jangan sampai ini terulang lagi. Sudah ada banyak kasus orang dijebak oleh rekan napi diluar Lapas atas suruhan napi dari dalam, jadi harus waspada,” jelasnya. (LEP)

Jumat, 07 Januari 2022

Sumsel Kritis Narkoba Menjadi Nomor Urut 2 Secara Nasional

BY GentaraNews IN



PELEMBANG - Kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami peningkatan yang cukup pesat. Ada ratusan ribu pengguna narkoba yang menyebar hingga ke pelosok-pelosok desa. Kini Sumsel masuk dalam daerah kritis narkoba dengan menjadi nomor dua terbesar di Indonesia.

Berdasarkan data pengungkapan kasus narkoba di jajaran Polda Sumsel dari Januari hingga November 2021, ada 1886 kasus narkotika yang berhasil diungkap dan ada 2.460 tersangka yang ditangkap. Jumlah itu terdiri 29 bandar, 1.073 pengedar, 1.356 pemakai dan dua orang kultivasi atau penanam.

Jumlah ini jauh meningkat dibanding dua tahun sebelumnya. Dimana sepanjang 2020 tercatat 1.812 kasus atau mengalami peningkatan sekitar 13 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 1.599 kasus narkoba.

Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatra Selatan (BNNP Sumsel) mencatat peredaran narkotika di Bumi Sriwijaya semakin meluas dan meresahkan. Akses ke barang ilegal tersebut kian mudah oleh masyarakat.

BNNP Sumsel mengendus peredaran dari kota hingga ke desa. Luasnya penggunaan narkotika mengakibatkan Sumsel masuk fase kritis penyalahgunaan narkotika.

"Soal peredaran narkotika Sumsel sudah mengkhawatirkan, bisa dibilang Sumsel itu kritis," ungkap Kepala BNNP Sumsel, Brigjen Pol Djoko Prihadi.

Ada beberapa hal yang menyebabkan pengguna narkoba di Sumsel meningkat tajam. Antara lain narkoba dijadikan doping bagi pekerja. Peredaran narkotika sudah tidak mengenal batas usia dan profesi. Siapa saja bisa terjebak dalam peredaran narkotika.

"Narkoba ini digunakan sebagai doping untuk penyemangat kerja. Mereka yang menggunakan pun mulai dari nelayan, pekerja perkebunan, hingga penambang minyak ilegal," jelas dia.

Dampak mengkhawatirkan selanjutnya, narkoba juga telah lama masuk desa. Aparat desa yang seharusnya menjadi pencegah, justru terjebak dalam penggunaan barang itu.

"Ada 14 kawasan di Sumsel yang rawan narkoba. Mungkin jumlahnya bisa bertambah setelah kami melakukan pemetaan lanjutan," ujar dia.

Bandar narkotika senang pekerjakan anak di bawah umur. Hampir dua tahun sejak pandemi, peredaran narkotika di Sumsel turut mengalami kenaikan. Bahkan bandar narkotika memperkerjakan anak di bawah umur untuk mengantar paket.

"Saat ini sangat masif, kita butuh rencana aksi bersama-sama memetakan langkah satu tahun ke depan," jelas dia.

Narkoba masuk desa lewat organ tunggal. Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Heri Istu Hariono menyatakan, ada peningkatan penjualan narkotika terutama di wilayah perkampungan atau desa di Sumsel. Kebanyakan narkotika dibawa menggunakan agen travel untuk mengelabui petugas.

"Untuk ke desa-desa, narkotika ini biasanya diedarkan melalui kegiatan organ tunggal. Kenyataannya, peredaran narkoba di Sumsel mengalami peningkatan," jelas dia.

Kenaikan peredaran narkotika di Sumsel naik 77 persen. Jika tahun 2020 jumlah tangkapan narkotika mencapai 84 kilogram, maka pada 2021 sudah mencapai 149 kilogram. Jumlah tersangka diprediksi mengalami peningkatan menjelang akhir tahun mendatang.

"Rata-rata kurir ini adalah orang-orang dengan usia produktif. Ini menandakan faktor ekonomi bisa menjadi pemicu utama mereka terjerumus ke dunia narkoba," terang Heri.

Meningkatnya jumlah peredaran narkoba tak lepas dari banyaknya jalur masuk ke Sumatera Selatan. Selain lewat darat, jalur masuk narkoba Sumsel juga melalui laut dan sungai.

Petugas BNN berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba melalui jalur laut yang terjadi di perairan Banyuasin, Sumatera Selatan. Dari kasus ini sebanyak 171 bungkus teh China berisi sabu seberat 177,16 Kg dan 16.702 butir kapsul warna pink mengandung MDMA atau ekstasi, 20 ribu tablet warna pink dan 18 ribu butir tablet warna kuning kehijauan berbentuk kepala macan mengandung MDMA diamankan dari tangan dua orang tersangka berinisial SY (53) dan PAM (52).

Keduanya diamankan petugas saat menyandarkan kapal nelayan milik mereka di sebuah muara di kawasan Kampung Jekik, Banyuasin, pada 23 Januari 2021. Dari keterangan keduanya, petugas berhasil mengantongi satu nama narapidana penghuni Lapas Kelas I Palembang berinisial MS.

Sementara di bulan November, Polda Sumsel berhasil mengungkap 52 kasus narkoba dan mengamankan 62 tersangka. Dari hasil tersebut Polisi mengamankan barang bukti berupa sabu 263,28 gram, ganja 68 batang atau sekitar 244,31 gram, dan ekstasi sebanyak enam butir.

“Dari 62 tersangka yang berhasil diamankan anggota kita terdiri dari 60 pengedar dan dua orang pemakai dari data per Minggu yang kita dapatkan dari Diresnarkoba, Polrestabes dan Polres jajaran,” kata Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH melalui Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi.

Dari ungkap kasus hingga penyitaan barang bukti narkoba tersebut, pihaknya berhasil menyelamatkan generasi muda setidaknya sekitar 1.903 anak bangsa.

Diakuinya peredaran narkoba ini sudah merata di Sumsel. Hal ini terlihat untuk minggu ketiga ini yang nihil ungkap kasus hanya satu Polres saja.

“Yakni Polres OKU Timur tapi kita terus mengingatkan untuk semua Polrestabes dan Polres untuk terus meningkatkan kinerjanya dengan melakukan ungkap kasus kejahatan khususnya mengenai jaringan narkoba yang harus dibasmi hingga ke akarnya,” tegasnya. [LEP]

Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga