Baca Juga

Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan

Rabu, 06 Agustus 2025

Hotel Borobudur Jakarta Gandeng FPK Gelar Discover Nusantara

BY GentaraNews IN


Hotel Borobudur menyelenggarakan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Jakarta bekerja sama Forum Komunikasi Penghubung Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (FORKAPPSI), Indonesian Gastronomy Community (IGC) dan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga menggelar acara bertajuk "Discover Nusantara", sebuah perayaan yang menampilkan kekayaan budaya dari 38 provinsi di Indonesia. Bertempat d ruang Timor Hotel Borobudur, Jakarta. Rabu (6 Agustus 2025).


Acara ini dimulai dari tanggal 6 Agustus hingga 31 Agustus 2025 yang akan menampilkan ragam seni budaya dari seluruh penjuru Ini adalah bentuk peringatan terhadap HUT RI ke-80 sekaligus memperlihatkan kekayaan dan keberagaman etnis bangsa kita,” ujar Choky Darmawan Executive Operation Manager at Hotel Borobudur Jakarta pada sela-sela seremoni pembukaan

Menurut Choky Darmawan, pembukaan acara hari ini dihadiri oleh Dirjen dari Safrizal Zakaria Ali adalah pamong praja Indonesia yang menjabat sebagai Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, jajaran pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, serta Kepala Badan Penghubung dari seluruh Indonesia yang berada di Jakarta. 

“Acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan komunitas etnis dari berbagai daerah yang kini berdomisili di Jakarta. Inilah bentuk nyata dari kebhinnekaan yang kita miliki,” Tambah Wakil Ketua FPK Budi Siswanto

Budi menjelaskan, rangkaian kegiatan "Discover Nusantara" akan ditutup pada 31 Agustus dengan pesta kuliner Nusantara, yang menampilkan beragam jenis soto khas dari seluruh provinsi di Indonesia. 

“Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya menyaksikan tampilan budaya, tetapi juga merasakan langsung kekayaan kuliner dari tanah air,” kata Budi.

Sementara itu, General Manager Hotel Borobudur, Anggi Ayuningtiyas, menyatakan bahwa program Discover merupakan bentuk komitmen hotel dalam melestarikan kebudayaan Nusantara. 

“Ini bukan sekadar acara tahunan, melainkan wujud nyata kami dalam mendukung pelestarian budaya bangsa. Kolaborasi ini terwujud berkat dukungan berbagai pihak, termasuk Indonesia Gastronomy Community dan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga,” ungkapnya. 

Anggi menegaskan bahwa Hotel Borobudur akan terus menyediakan ruang dan dukungan bagi berbagai inisiatif pelestarian budaya. 

“Kami berharap sinergi ini akan terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak gerakan serupa ke depannya,” ujar Anggi. 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Forum Komunikasi Pemerintah Penghubung Seluruh Indonesia (FORKAPPSI), Donald Isaac, turut menyampaikan apresiasinya kepada Hotel Borobudur

“Hotel Borobudur merupakan satu-satunya hotel yang secara konsisten memberi ruang bagi pemerintah provinsi dari seluruh Indonesia untuk mempromosikan seni, budaya, dan produk UMKM daerah,” katanya.

Donald juga menyoroti pentingnya pelestarian budaya di tengah arus globalisasi. “Budaya adalah jati diri dan karakter bangsa. Di tengah gempuran informasi global, acara seperti ini penting untuk memperkuat identitas nasional,” tegasnya.

Acara “Discover Nusantara” menjadi simbol nyata semangat persatuan dalam keberagaman, serta bentuk apresiasi terhadap kekayaan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia.



Acara pembukaan dimeriahkan oleh penampilan seni budaya dari berbagai daerah seperti Tari Sekapur Sirih (Jambi), Tari Jepen Kipas & Gong (Kalimantan Timur), Tari Mangastuti Pujo (Yogyakarta), serta pertunjukan angklung dari komunitas Wanita Sarinah Berkebaya. Talkshow bertema “Membangun Persatuan Bangsa melalui Diplomasi Budaya dan Representasi Daerah” turut menambah makna dari rangkaian pembukaan ini.

Ke depannya kegiatan ini bisa menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan, terutama dengan banyaknya kegiatan kebudayaan di berbagai tempat di Indonesia, program ini dapat menjadi inspirasi lintas industri untuk ikut mendorong kemajuan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. (LEP)

Selasa, 05 Agustus 2025

Peringatan Hari Didong Di TIM

BY GentaraNews IN

 


Peringatan hari Didong yang di tetapkan tanggal 5 Desember. Seni tradisi Didong Gayo ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. Sekretaris Jenderal Dewan DPR RI, Dr Indra Iskandar MSi, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan peringatan Hari Didong 2025 dengan mengusung tema "Jiwa Gayo Merayakan Didong" yang digelar di Aula Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (5/8/2025).

Dalam sambutannya, Dr Indra menekankan bahwa perayaan ini bukan sekadar panggung seni, melainkan panggilan jiwa untuk merawat warisan dan menjaga identitas budaya masyarakat Gayo.

Dihadapan para tokoh masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Arsip DKI Jakarta, serta komunitas seni dan budaya, Indra menyatakan bahwa Didong sastra lisan khas Gayo, memiliki nilai luhur yang harus terus diwariskan.

“Didong bukan hanya hiburan, ia adalah cerminan jiwa dan nilai-nilai masyarakat Gayo yang diwariskan turun-temurun,” ujarnya.

 

Peringatan Hari Didong

Peringatan Hari Didong ini diselenggarakan oleh Komunitas Desember Kopi bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip DKI Jakarta serta PDS HB Jassin, dengan tajuk “Jiwa Gayo, Merayakan Didong”.

Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan, pelestarian, dan revitalisasi terhadap seni Didong yang pada tahun 2015 telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional.

Lebih lanjut, Indra mengingatkan bahwa eksistensi Didong menghadapi tantangan besar, terutama minimnya regenerasi dan dukungan.

Oleh karena itu, momen seperti ini sangat penting sebagai bagian dari ikhtiar menjaga keberlanjutan tradisi di tengah arus perubahan zaman.

Hari Didong sendiri ditetapkan pada 5 Agustus melalui kesepakatan bersama dalam Seminar Didong Gayo yang berlangsung di Takengon pada 2023 dan dihadiri lebih dari 200 seniman dari tiga kabupaten: Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues.

Rangkaian acara kali ini menampilkan dialog budaya bersama Maestro Didong Udin Musara diwakili putranya, Azzam Musara, karena yang bersangkutan sedang sakit.


Kemudian seniman muda Ajli Rahmadi, dan jurnalis budaya Fikar W Eda, serta pertunjukan Didong Pegayong, Rembune dan Didong Bersama, serta kolaborasi pembacaan terjemahan syair Didong oleh para penyair dan deklamator nasional.

“Semoga kegiatan ini menjadi cahaya yang menerangi jalan pelestarian budaya kita,” tutup Indra, sembari mengajak seluruh pihak untuk terus memperkuat ruang-ruang kebudayaan sebagai bagian dari pembangunan karakter bangsa.



Ketua Musara Gayo Jabodetabek, Drs Akmujaini Abdul Karim menegaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi forum silaturrahmi sekaligus memperkenalkan Didong kepada khalayak lebih luas.

Musara Gayo hampir setiap tahun menggelar acara sebi budaya Gayo, salah satunya adalah Didong.

"Kita beri apresiasi terhadap usaha yang dilakukan ini sebagai bentuk merawat identitas budaya kuat," katanya.

Irmansyan yang menjadi ketua panitia Seminar Didong di Takengon pada 5 Agustus 2023 menguraikan kembali tentang lahirnya keputusan bersama Hari Didong tersebut.

Diawali dengan penyelenggaraan Kopi Gayo Didong Runcang di Aceh Tengah dan Bener Meriah atas dukungan penuh tokoh Gayo dr Eddi Junaidi SpOG SH MKes. 

Kemudian dilanjutkan dengan seminar Didong yang diikuti 200 seniman Didong, melahirkan keputusan Hari Didong.

"Tahun ini adalah yang kedua dirayakan Hari Didong," ujar Irmansyah.



Sekilas Tentang Didong

Kesenian Didong merupakan salah satu jenis seni sastra yang berkembang dan masih terjaga kelestariannya pada masyarakat Gayo. 

Didong dapat diartikan juga sebagai nyanyian rakyat yang menggambarkan bentuk seni sastra, seni suara dan seni tari.

Seni pertunjukkan tradisional Didong ini sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Gayo dan mampu bertahan hingga saat ini.

Tidak hanya ditampilkan pada hari-hari besar agama Islam, Didong juga dipertunjukkan dalam rangka memeriahkan kesenian Gayo seperti upacara adat perkawinan.

Didong menampilkan lantunan syair-syair berbahasa Gayo yang mengandung makna serta berbagai simbol yang ada dalam pertunjukan.

Syair-syair yang dilantunkan adalah sebagai refleksi sosial dan religius dari Ceh Didong tentang berbagai persoalan sosial yang ada di masyarakat.

Selasa, 25 Maret 2025

"Timnas Indonesia Tampil Gemilang, Menang 1-0 atas Bahrain Berkat Gol Cepat Ole Romeny!"

BY GentaraNews IN , , , ,

 Gentara News,-


Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 1-0 atas Bahrain dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (25/3/2025), menjadi sorotan berkat penampilan impresif Skuad Garuda di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert.

Sejak peluit pertama dibunyikan, Indonesia langsung menunjukkan permainan yang berbeda dan lebih solid dibandingkan dengan laga sebelumnya melawan Australia. Timnas Indonesia tampil lebih terorganisir, dengan komunikasi yang baik di antara pemain dan memperlihatkan peningkatan signifikan di setiap lini. Perubahan taktik yang diterapkan oleh Kluivert terbukti efektif, membawa dampak positif terhadap performa tim.

Gol cepat yang dicetak oleh penyerang andalan, Ole Romeny, pada menit ke-24 menjadi pembuka keunggulan bagi Indonesia. Umpan matang dari Marselino Ferdinan berhasil diterima dengan baik oleh Romeny, yang kemudian dengan tenang menaklukkan penjaga gawang Bahrain. Gol tersebut tidak hanya membawa Indonesia unggul, tetapi juga membakar semangat para pemain dan para suporter yang memadati SUGBK. Ribuan suporter Indonesia tampak bergemuruh dan memberikan dukungan luar biasa sepanjang pertandingan.

Meski Bahrain berusaha memberikan tekanan dengan beberapa peluang berbahaya, pertahanan Indonesia tetap kokoh, dengan kiper dan lini belakang tampil solid sepanjang laga. Keberhasilan menjaga keunggulan 1-0 hingga akhir pertandingan menjadi bukti nyata atas kerja keras dan strategi yang diterapkan oleh tim pelatih.

Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia dalam perjuangan mereka untuk meraih tiket ke Piala Dunia 2026. Dengan penampilan seperti ini, Skuad Garuda semakin optimistis untuk menghadapi laga-laga berikutnya dan terus bersaing di kualifikasi zona Asia.

Kemenangan 1-0 ini tak hanya menyemangati tim, tetapi juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di kualifikasi Piala Dunia. Ole Romeny, dengan golnya yang menentukan, menjadi pahlawan dalam laga ini dan menunjukkan kualitas serta ketajaman yang dimiliki dalam serangan. (GN)


#timnas #indonesia #olahraga #jakarta #internatsional #indonesiavsbahrain #kitaindonesia #pialadunia2026


"Laga Krusial Indonesia vs Bahrain: Skenario Lolos Piala Dunia 2026 dan Apa yang Harus Terjadi"

BY GentaraNews IN , , , ,

 Gentara News,-


Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan menghadapi Bahrain pada malam ini, Selasa (25/3), di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Pertandingan ini merupakan matchday kedelapan Grup C ronde ketiga yang bisa menjadi penentu penting bagi langkah Skuad Garuda menuju Piala Dunia 2026.

Situasi Klasemen Grup C

Indonesia saat ini berada di peringkat keempat dengan raihan enam poin, sementara Bahrain ada di bawahnya dengan poin yang sama. Menariknya, kedua tim memiliki selisih gol yang identik, yaitu -7. Meski begitu, Indonesia lebih unggul dalam hal produktivitas gol, mencetak tujuh gol berbanding lima gol milik Bahrain.

Sementara itu, posisi puncak klasemen dihuni oleh Jepang yang sudah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 dengan total 19 poin. Australia ada di peringkat kedua dengan 10 poin, sementara Arab Saudi di posisi ketiga dengan 9 poin. Di bawah Indonesia dan Bahrain, China menjadi tim dengan poin paling sedikit, yaitu enam, namun selisih gol mereka sangat buruk dengan -11.

Skenario Lolos Piala Dunia 2026

Dengan dua laga tersisa setelah pertandingan melawan Bahrain, Indonesia masih memiliki kesempatan untuk lolos, dengan total sembilan poin yang bisa diperebutkan. Oleh karena itu, laga malam ini menjadi sangat penting. Kemenangan atas Bahrain akan membawa Indonesia meraih sembilan poin, dan memberikan peluang lebih besar untuk lolos ke babak berikutnya.

Namun, hasil laga lain juga berperan dalam menentukan nasib Indonesia. Jika Indonesia menang, mereka berharap Arab Saudi dapat kehilangan poin saat melawan Jepang yang sudah lolos. Laga ini akan digelar lebih awal pada hari yang sama, pukul 17.35 WIB. Selain itu, Australia juga akan bertandang ke China pada pukul 18.00 WIB, dengan Socceroos diperkirakan akan kembali memenangkan pertandingan setelah unggul 3-1 pada pertemuan pertama.

Apa yang Terjadi Jika Indonesia Kalah?

Di sisi lain, jika Indonesia gagal meraih kemenangan atas Bahrain, peluang mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2026 akan semakin tipis. Kekalahan akan mengurangi angka mereka, sementara Bahrain yang juga membutuhkan poin penuh akan memiliki keunggulan dalam perebutan posisi lebih baik di klasemen. Situasi ini bisa mempengaruhi moral tim, terutama dengan masih tersisa dua laga lagi yang harus dimaksimalkan.

Laga Indonesia vs Bahrain malam ini jelas akan sangat menentukan arah perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Garuda harus tampil maksimal, dengan harapan meraih tiga poin dan berharap hasil positif dari pertandingan lain yang berlangsung pada hari yang sama. Kemenangan akan memperbesar peluang Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026, sedangkan kekalahan bisa membuat jalan mereka semakin sulit. (GN)



#timnas #indonesia #olahraga #jakarta #internatsional #indonesiavsbahrain #kitaindonesia #pialadunia2026



Minggu, 23 Maret 2025

FPK Jaktim Raih Juara 2 Pada Lomba Film Pendek Persatuan dan Kesatuan Bangsa: Merajut Keberagaman Lewat Sinema

BY GentaraNews IN


Jakarta – Puncak acara Lomba Film Pendek Persatuan dan Kesatuan Bangsa yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri RI dan Bakesbangpol Provinsi DKI Jakarta  digelar di Hotel Borobudur, Jakarta. Lomba ini diikuti oleh berbagai sekolah dan organisasi di Indonesia dengan tema besar tentang persatuan dalam keberagaman.  Minggu (25/3/2025).

Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) DKI Jakarta, Andi Syamsul Zakaria, SH, MH atau akrab disapa Bang Syamzack dalam sambutannya menegaskan bahwa ajang ini membuktikan bagaimana seni dan budaya dapat menjadi media yang efektif dalam memperkuat nilai kebangsaan. "Lewat film, anak-anak muda kita dapat mengekspresikan semangat persatuan dengan cara yang lebih kreatif dan mengena," ujarnya.  

Sebagai Ketua Panitia, Dr. (c) Ir. Hamry Gusman Zakaria, MM, yang juga Anggota Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) Provinsi Jakarta dan Narasumber LEMHANNAS RI, menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta. "Kami berharap lomba ini menjadi wadah kreatif bagi anak-anak muda untuk terus mengangkat nilai kebangsaan dan memperkuat rasa cinta tanah air," katanya.  

Dalam ajang ini, SMAN 56 Jakarta meraih Juara 1 dengan film "Aku, di antara Kalian", disusul Forum Pembauran Kebangsaan Jakarta Timur sebagai Juara 2 dengan "Satukan Bangsa Lewat Permainan Tradisional", serta Jurnalis SMKN 11 Jakarta sebagai Juara 3 dengan "Aku Juga Sama". Selain itu, Juara Harapan 1 diraih oleh SMK Kesehatan Global Cendekia dengan film "Sumpah Pemuda", Juara Harapan 2 oleh SMKN 28 Jakarta Selatan dengan "Merajut Samar", dan Juara Harapan 3 oleh SMKN 50 Jakarta dengan "Jejak Lara".  

Ketua FPK DKI Jakarta, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini perlu terus didukung agar generasi muda semakin memahami arti penting persatuan dalam keberagaman. "Semoga film-film inspiratif ini dapat menjadi motivasi bagi anak-anak muda lainnya untuk terus berkarya demi Indonesia yang lebih kuat dan bersatu," pungkasnya.

Le Putra dari FPK Jakarta Timur yang mewakili menerima  Piala dan Piagam Ketika ditanya mengatakan, “Film  ini hasil kerja  keluarga besar FPK Jakarta Timur, semoga generasi muda tidak melupakan permainan tradisional karena dapat melatih keterampilan sosial dan emosional, meningkatkan kreativitas, mengajarkan nilai-nilai budaya, mengembangkan keterampilan motorik, dan meningkatkan kemampuan kognitif,” ujarnya (LEP)






 


Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga