Baca Juga

Daerah (477) Nasional (231) Berita (113) Internasional (34) education (25) news (25) Berita Gema Nusantara (24) Duit (15) Nasiona (15) Tentang Narkoba (6) video (4) Gema (3) Peraturan (2) Profile (2) kesehatan (2) Teknologi (1) herbal (1)

Kamis, 01 Oktober 2020

Kader Anti Narkoba, Motor Ciptakan Kampus Bersih Dari Narkoba

BY GentaraNews IN



Salah satu permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian kita semua adalah terdapatnya peredaran gelap narkoba di lingkungan perguruan tinggi dan kampus mahasiswa.

Lingkungan kampus kerap disalahgunakan sebagai tempat peredaran narkoba lantaran dianggap aman dari pantauan aparat penegak hukum. Karena kampus dianggap 'aman' dari polisi, sehingga dijadikan sasaran empuk untuk peredaran narkoba.

Ditemui di sela kegiatan Bimtek P4GN lingkungan pendidikan dan instansi pemerintah, Dr. Drs. I Made Sukamerta, M.Pd, selaku Ketua Artipena (Aliansi relawan perguruan tinggi anti penyalahgunaan narkoba) wilayah Bali mengatakan bahwa banyak cara bisa dilakukan oleh pihak kampus dalam memagari para mahasiswanya dari ancaman bahaya narkoba dalam konteks preventif. Kamis(01/10/20).

“Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan membentuk kader anti narkoba. Hal itu penting karena seorang kader akan menjadi motor penggerak dalam menciptakan kampus yang bersih dari penyalahgunaan narkoba serta menciptakan atau membuat kegiatan pencegahan di lingkungan sekolah atau kampus,” jelas Made Sukamerta.

Adapun aksi nyata lainnya yang bisa dilakukan oleh kampus dalam mendukung upaya P4GN adalah dengan membuat Kebijakan Rektor untuk menciptakan Kampus bersih dari narkoba.

“Diharapkan dengan kebijakan ini, maka segala jenis kegiatan akademik dan nonakademik selalu diawasi agar tidak terjadi penyalahgunaan narkoba. Kampus juga bisa ikut aktif dalam Artipena,” imbuh pria yang juga menjabat sebagai Rektor Unmas Denpasar.

Menjawab pertanyaan dari Kabag Pulmeds Hanny Andhika, Rektor Unmas mengatakan bahwa penanggulangan narkoba saat ini dihadapkan dengan situasi pandemi Covid-19.
Ditambahkannya, sebagai Ketua Artipena, ia juga mengaku cukup mendapatkan tantangan sehingga program yang direncanakan belum seperti harapan. Akan tetapi, ia terus bersinergi dengan BNN RI untuk terus melakukan aksi-aksi dan menjalin komunikasi dengan berbagai perguruan tinggi untuk memperluas upaya P4GN di Provinsi Bali dengan mewujudkan Kampus Bersih dari Narkoba.

Salah seorang peserta yang ditemui Tim Humas BNN RI seusai kegiatan, Sdri. Wulan seorang Dosen di Undiknas Bali, mengatakan bahwa ia cukup tertarik untuk bergabung dengan Artipena. Menurutnya, aktif di Artipena akan memberikan pengalaman yang berharga karena penuh dengan nilai edukasi pada masyarakat tentang bahaya narkoba.

Ia berharap agar Artipena Bali terus meningkatkan sosialisasinya baik dalam upaya penanggulangan narkoba maupun memperkenalkan organisasinya agar makin banyak kampus di Bali yang bergabung dalam aksi nyata upaya P4GN. (LEP)



Sumber : Biro Humas dan Protokol BNN RI

Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga