Mengapa Harus ZENQIRA? Simak Keunggulanya.

Baca Juga

Daerah (496) Nasional (236) Berita (116) Internasional (34) education (26) news (26) Berita Gema Nusantara (24) Nasiona (17) Duit (15) Tentang Narkoba (6) Gema (4) video (4) Pilkada 2024 (3) Teknologi (3) Peraturan (2) Profile (2) kesehatan (2) opini (2) Financial (1) herbal (1)
Tampilkan postingan dengan label Nasiona. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Nasiona. Tampilkan semua postingan

Kamis, 29 Juni 2023

Bea Cukai Aceh Gandeng Bareskrim, Gagalkan Penyelundupan 348 Kilogram Sabu

BY GentaraNews IN


 

Jakarta – Tim Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Aceh bersama tim Badan Reserse Kriminal Polri mengungkap kasus narkoba di kawasan Aceh dengan barang bukti berupa sabu seberat 348 kilogram. Barang haram tersebut disembunyikan oleh pelaku di dalam kawasan hutan. kasus ini bermula ketika direktorat yang dipimpinnya mendapatkan informasi dari Kantor Wilayah Bea Cukai Sumatera Utara tentang adanya penyelundupan narkotika jenis sabu dari Malaysia melalui jalur laut ke Aceh Utara. Penyelundupan diduga melalui perarian Sumatera Utara oleh jaringan Malaysia Indonesia.

Menindaklanjuti informasi itu, Dirtipidnarkoba membentuk tim untuk melaksanakan operasi bersama. Tim itu terdiri dari Bareskrim Polri, Kanwil Bea Cukai Sumut, Kanwil Bea Cukai Aceh, Polda Aceh, Polres Aceh Utara dan Bea Cukai Pusat.

Pada Ahad, 18 Juni 2023, tim tersebut mendapatkan infomrasi bahwa jaringan ini dikendalikan seseorang berinisial S atau Surya. Tim melakukan penelusuran dan berhasil menangkap S di Wisma Selat Malaka di Jalan Banda Aceh-Medan Nomor 17 A Cunda, Lhokseumawe.

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah (Kanwil) BC Aceh, Leni Rahmasari mengatakan penggagalan penyelundupan narkotika jenis sabu tersebut dilakukan bersama dengan kepolisian pada Minggu 18 Juni 2023 lalu.

"Sebanyak 348 Kg sabu berhasil diamankan. Pengungkapan ini atas sinergitas antara Bea Cukai Aceh, DITTIPID Narkoba Bareskrim Polri, Ditresnarkoba Polda Aceh, BC Riau dan BC Lhokseumawe," kata Leni
Rahmasari dalam rilis kepada awak medaia, Jumat 30 Juni 2023.

Kasus penyelundupan narkotika jenis sabu tersebut, kata Leni, terungkap atas informasi dari masyarakat yang menyebutkan akan ada penyeludupan narkotika dari Malaysia menuju Provinsi Aceh melalui jalur darat. tim melakukan penangkapan terhadap seorang pelaku berinisial S di jalan Banda Aceh - Medan tepatnya di Cunda, Lhokseumawe


"Berdasarkan kesaksian tersangka S, barang bukti (348 Kg sabu) disimpan oleh tersangka lain berinisial H. Pada pukul 21.00 WIB, tim gabungan melakukan pendalaman dan berhasil mengamankan tersangka H yang beralamat di Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara beserta barang bukti 348 Kg sabu," jelasnya.


Dari hasil interogasi, tim mendapati bahwa barang bukti sabu ternyata disimpan oleh orang lain yakni pelaku berinisial H atau Habibi. Di hari yang sama pada pukul 21.00 WIB, tim menangkap H di rumahnya. Polisi juga menemukan sabu seberat 348 kilogram yang disimpan di kawasan hutan yang berjarak sekitar 1 kilometer dari rumah Habibi di Desa Tanjong Meunya Kabupaten Aceh Utara.

Bareskrim menetapkan Surya dan Habibi sebagai tersangka pemilik sabu 348 kilogram tersebut. Keduanya dijerat dengan Undang-Undang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal yakni hukuman mati.

Selama bulan Juni 2023, Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri juga mengungkap kasus pengedaran narkoba di kawasan Riau dan Bali. Dari dua kasus itu, kepolisian menangkap 11 orang pelaku dengan barang bukti berupa 80 kilogram sabu dan 162 ribu pil ekstasi. Dari kasus itu, para tersangka juga dijerat dengan UU Narkotika dengan ancaman hukuman mati. (LEP)

Bea Cukai (BC) Aceh bersama tim gabungan berhasil menggagalkan penyeludupan Narkoba jenis sabu sebanyak 348 Kilogram. Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah (Kanwil) BC Aceh, Leni Rahmasari mengatakan penggagalan penyelundupan narkotika jenis sabu tersebut dilakukan bersama dengan kepolisian pada Minggu 18 Juni 2023 lalu. "Sebanyak 348 Kg sabu berhasil diamankan. Pengungkapan ini atas sinergitas antara Bea Cukai Aceh, DITTIPID Narkoba Bareskrim Polri, Ditresnarkoba Polda Aceh, BC Riau dan BC Lhokseumawe," kata Leni kepada AJNN, Jumat 30 Juni 2023.

Salinan ini telah tayang di https://www.ajnn.net/news/bea-cukai-gagalkan-penyeludupan-348-kg-sabu-di-aceh-utara/index.html.
Bea Cukai (BC) Aceh bersama tim gabungan berhasil menggagalkan penyeludupan Narkoba jenis sabu sebanyak 348 Kilogram. Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah (Kanwil) BC Aceh, Leni Rahmasari mengatakan penggagalan penyelundupan narkotika jenis sabu tersebut dilakukan bersama dengan kepolisian pada Minggu 18 Juni 2023 lalu. "Sebanyak 348 Kg sabu berhasil diamankan. Pengungkapan ini atas sinergitas antara Bea Cukai Aceh, DITTIPID Narkoba Bareskrim Polri, Ditresnarkoba Polda Aceh, BC Riau dan BC Lhokseumawe," kata Leni kepada AJNN, Jumat 30 Juni 2023.

Salinan ini telah tayang di https://www.ajnn.net/news/bea-cukai-gagalkan-penyeludupan-348-kg-sabu-di-aceh-utara/index.html.

Sabtu, 18 Maret 2023

MAA Perwakilan Jakarta Di Kukuhkan Wali Nanggroe

BY GentaraNews IN ,



Jakarta - Wali Nanggroe Teungku Malik Mahmud Alhaythar, mengukuhkan Pengurus Majelis Adat Aceh Perwakilan Jakarta pada acara yang sakral dengan adat Aceh yang berlangsung khidmat dan meriah di Ruang Serbaguna Gedung Perpustakaan Nasional Jakarta Pusat. Acara berlangsung selama 3 jam sejak pukul 19.00 dampai jam 22.00 pada 18 Maret 2023. Pengukuhan dilakukan untuk menindak lanjuti Keputusan MAA Provinsi Aceh sesuai SK Ketua MAA Provinsi Aceh Nomor 821.29/66/2023 tanggal 13 Februari 2023 tentang Pembentukan Majelis Pemangku Adat dan Pengurus Majelis Adat Aceh Perwakilan DKI Jakarta. Ikut hadir dalam acara Pengukuhan tersebut selain Ketua Majelis Adat Aceh Provinsi Aceh yang diwakili Tgk Yusdedi, juga hadir Dirjen Administrasi Kewilayahan Kemendagri Dr. Syafrizal ZA. Hadir juga menyaksikan Pengukuhan Pengurus tsb tokoh-tokoh Aceh di Jakarta seperti Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, mantan Menteri Agama RI, Dr. Mustafa Abubakar, mantan Menteri BUMN RI, Dr. Tarmizi Karim, mantan Pj. Gubernur Aceh. Selain Pengurus yang dikukuhkan, hadir juga para tokoh masyarakat Aceh di Jakarta seperti Ketua Umum PPTIM, Ir. Muslim Armas, Anggota Dewan Kehormatan PPTIM,  Teuku Safli Didoh, Anggota Dewan Penasehat PPTIM,  Ir. Hidayat Nyakman. Dari kalangan Pemda DKI hadir juga Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Pemprov DKI Jakarta, Drs. Taufan Bakri, M.Si serta Pengurus Forum Pembauran Kesatuan  Bangsa Jakarta. 

Acara yang dipandu Farhan Jaafar dan Syahrul Arifin diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Qariah International Hj. Mawaddah Abbas. Semua kegiatan Pengukuhan mengikuti tatacara protokoler Pemerintah Aceh,   dengan Salawat Badar, Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Hymne Aceh dan acara utama Pengukuhan. Pengukuhannya diawali dengan pembacaan Surat Keputusan MAA Provinsi, kemudian dilanjutkan dengan Pengukuhan oleh Tgk Malik Mahmud Alhaythar yang didampingi oleh Dr. Mustafa Abubakar dan Tgk. Yusdedi. Sedangkan dalam pemenuhan acara adat, Pengurus yang baru dikukuhkan di peusijuek Ole Wali Nanggroe, Mustafa Abubakar mewakili tokoh masyarakat Aceh di Jakarta dan Dr. Teungku Rusli Hasbi mewakili para ulama Aceh. Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh Dr. HM Yakub Amin MA. 

Dalam sabutan arahannya, Malik Mahmud berharap agar MAA Jakarta bisa menjadi barometer bagi pelestarian dan penjagaan Adat dan budaya Aceh untuk kepentingan Aceh dan genarasi mendatang. Pengurus MAA Jakarta harus mampu menjalankan fungsi untuk mencapai tujuan strategis MAA seperti: Meningkatkan penerapan nilai-nilai adat dan istiadat dalam kehidupan masyarakat Aceh; 

Meningkatkan penerapan hukum adat dalam kehidupan masyarakat Aceh; dan Meningkatkan kedudukan dan peran lembaga adat dan tokoh adat dalam kehidupan masyarakat. Banyaknya tokoh Aceh yang merupakan pelaksana pemerintahan baik sekarang maupun dimasa lalu di Jakarta, bisa jadi pengalaman yang baik sebagai pengawal adat budaya Aceh untuk kepentingan Aceh. Sementara itu Teungku Yusdedi yang mewakili MAA Provinsi Aceh menyampaikan harapan agar MAA Perwakilan Jakarta dapat memberikan kontribusi positif bagi MAA secara keseluruhan. Berbagai peran yang selama ini dilakukan masyarakat Aceh di Jakarta, dapat digunakan juga untuk memperkuat peran pengawalan adat dan budaya Aceh ke depan. Sementara itu, Dr. Surya Darma selaku Ketua MAA Perwakilan Jakarta yang baru dikukuhkan menyampaikan terima kasih atas dibentuk dan dikukuhkannya MAA Perwakilan Jakarta.  

MAA dalam menjalankan peran dan fungsinya harus membina dan mengembangkan adat dan  adat istiadat yang tidak bertentangan dengan syariat Islam. Adat Aceh yang sejalan dengan islam harus terus dijalankan oleh MAA Jakarta untuk menjaga adat, adab yang selaras dengan islam. Mempunyai tugas karena itu, tugas yangnakan dijalnakan harus mulai dipikirkan bersama Pengurus dan tokoh masyarakat Aceh di perantauan termasuk membina dan   mengembangkan lembaga-   lembaga Adat Aceh di Jakarta dan di Aceh, membina dan   mengembangkan tokoh-  tokoh Adat Aceh, serta membina dan   mengembangkan kehidupan   Adat dan Adat Istiadat Aceh

Melestarikan nilai-nilai adat   yang berlandaskan Syariat   Islam. Harapan agar Jakarta menjadi barometer pelestarian adat Aceh menjadi tantangan yang harus diwujudkan dalam aksi nyata.

Pengukuhan Pengurus MAA Perwakilan Jakarta dihadiri lebih dari 200 tokoh masyarakat Aceh di Jakarta termasuk keluarga Suktan Aceh terakhir, Sultan Alaidin Muhammad Daud Syah serta keluarga Pahlawan Nasional Teuku Nyak Arief, kalangan media cetak dan ekektronik.















Rabu, 08 Maret 2023

Kemlu RI Bersinergi dengan IMO Indonesia Dorong Potensi Daerah di Kancah Global

BY GentaraNews IN


Jakarta – Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) menyatakan kesediaannya bersinergi dengan Ikatan Media Online (IMO) Indonesia untuk mendorong potensi lokal di kancah global.

Ditemui di ruangannya, Direktur Informasi dan Media Hartyo Harkomoyo mengatakan instansinya menyambut baik tawaran IMO Indonesia.

“Prinsipnya kami sangat welcome dengan tawaran dari rekan-rekan IMO Indonesia dalam mengangkat berbagai potensi daerah untuk digaungkan (di level dunia),” kata Hartyo di Jakarta, Rabu (8/3).



Di samping kerja sama mempromosikan potensi lokal, Hartyo juga menyampaikan kalau Kemlu RI memiliki sejumlah portal media yang menyajikan berbagai data dan fakta seputar dunia internasional yang siap dikerjasamakan dengan IMO Indonesia.

“Jika IMO Indonesia berkenan, kami juga memiliki banyak portal berita yang menyajikan beragam data dan informasi aktual yang butuh disederhanakan untuk kebutuhan pembaca di daerah,” ucapnya.

Di akhir, pihaknya berharap rencana kerja sama IMO Indonesia dan Kemlu RI melalui Ditjen Informasi dan Diplomasi Publik ini menjadi awal yang baik dalam mendorong sektor-sektor produktif daerah di level dunia.

Sementara, Ketua Umum IMO Indonesia Yakub F. Ismail mengaku gembira atas respons positif dari Direktur Informasi dan Media, Ditjen Informasi dan Diplomasi Publik, Kemlu RI.



“Bagi kami ini tidak sekadar menjadi petanda baik untuk sebuah permulaan dalam menjalin sinergi dan kolaborasi dengan Kemlu, tapi juga awal yang positif untuk memajukan segala potensi di daerah,” kata Yakub.

Yakub berjanji tidak akan menyiakan kesempatan ini dan siap mengkoordinasikan seluruh sumber daya yang dimiliki IMO Indonesia untuk menangkap peluang tersebut.

“Secepatnya kami akan segera merealisasikan beberapa poin kerja sama yang telah kita sepakati. Saya optimis, dengan segala sumber daya yang ada di IMO, siap untuk mewujudkan itu,” pungkasnya.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Sochibul Yanto dan Haris Samsuddin.



Jumat, 27 Januari 2023

BNN Nyatakan Siap atas Pemeriksaan LKKL

BY GentaraNews IN ,



BNN RI bersama sejumlah Kementerian /Lembaga mengikuti entry meeting pemerikasaan Laporan Keuangan Kementerian Lembaga (LKKL) tahun anggaran 2022 di lingkungan auditoriat utama keuangan negara (AKN) I yang diselenggarakan oleh  BPK, Kamis (26/1). 

Pertemuan yang berlangsung di Auditorium Gedung Tower BPK tersebut dihadiri oleh sejumlah Kementerian/Lembaga AKN I bidang Polhukam diantaranya Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, Kemenkumham, Polri, BSSN, BNPT, KPK, BNN, dan lain-lain.

Dalam pertemuan tersebut, BNN RI yang diwakili oleh Inspektur Utama Drs. Wahyono, M.H., CFrA., CGCAE., menerima surat tugas pemeriksaan LKKL dari BPK yang diserahkan secara langsung oleh Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara 1 BPK, Nyoman Adhi Suryadnyana, S.E., M.E., CFSA., CertDA.

Penyerahan surat tugas tersebut menjadi awal pembuka dalam pemeriksaan yang akan dilakukan BPK terhadap laporan keuangan BNN tahun 2022. Pemeriksaan ini menurut Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara 1 BPK dilakukan guna melihat pengelolaan keuangan negara apakah telah dilakukan secara transparan dan akuntabel.

Sementara itu, Inspektur Utama BNN yang ditemui usai entry meeting pemeriksaan LKKL tahun anggaran 2022 menyampaikan bahwa pihaknya telah siap dengan pemeriksaan yang akan dilakukan oleh BPK.

"Kita sudah mempersiapkan sejak awal apa-apa saja yang akan dilakukan pemeriksaan oleh BPK sehingga dalam pelaksanaannya diharapkan dapat berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan yaitu selama 90 hari," ungkap Drs. Wahyono, M.H., CFrA., CGCAE.

BNN RI telah meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 14 kali, sehingga pada pemeriksaan tahun ini BNN diharapkan dapat kembali meraih opini WTP atas laporan keuangan tahun 2022.

Kamis, 26 Januari 2023

BNN ADAKAN RAKERNIS BIDANG PENCEGAHAN, PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, DAN REHABILITASI SEBAGAI AKSELERASI WAR ON DRUGS 2023

BY GentaraNews IN ,


Surabaya- Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) Bidang Pencegahan, Pemberdayaan Masyarakat, dan Rehabilitasi yang diikuti oleh jajaran BNN Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia, di Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis (26/1).

Rakernxis dengan tema “Implementasi Strategi Soft Power Approach Dalam Sinergi P4GN Guna Mewujudkan Indonesia Bersinar” ini diikuti oleh 503 orang yang merupakan pembina fungsi serta pelaksana tugas bidang Pencegahan, Pemberdayaan Masyarakat, dan Rehabilitasi, baik di BNN Pusat maupun di Provinsi serta Kabupaten/Kota.

Adapun tujuan dari diselenggarakannya Rakernis ini adalah untuk memberikan persamaan persepsi kepada wilayah kerja vertikal BNN RI agar program P4GN yang merupakan core business BNN RI berjalan secara terarah untuk akselerasi bersama dalam War On Drugs.

BNN Provinsi dan BNN Kabupaten/Kota sebagai pelaksana teknis P4GN di daerah, seyogianya merupakan perpanjangan tangan BNN Pusat yang secara langsung dapat menjangkau stakeholders di daerah untuk bekerja sama dan berkolaborasi dalam melakukan upaya P4GN.

Sebagaimana disepakati bersama bahwa upaya penyelamatan generasi bangsa dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang kian kompleks merupakan tugas dan tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa Indonesia.

Dalam sambutannya, Deputi Pencegahan BNN RI, Drs. Richard M. Nainggolan, MM., MBA., yang mewakili Kepala BNN RI untuk membuka Rakernis tersebut menyampaikan bahwa untuk mengatasi kompleksitas ancaman narkotika, telah dilakukan pendekatan holistik dengan diterbitkannya Kebijakan Nasional P4GN Tahun 2020 - 2024 melalui Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN yang menginstruksikan kepada Kementerian dan Lembaga untuk lebih memfokuskan pencapaian Indonesia Bersih Narkoba dengan mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing.

Oleh karena itu, selama dua hari kedepan pada Rakernis ini akan dilakukan pengkoordinasian serta upaya-upaya penguatan melalui terobosan kreatif yang dapat dilakukan oleh BNN Pusat, BNN Provinsi serta BNN Kabupaten/Kota untuk mendorong peran aktif serta partisipasi para stakeholder dalam melaksanakan P4GN melalui gelora War On Drugs.

Selain mendapatkan materi terkait P4GN dari narasumber yang berasal dari internal BNN RI, Rakernis ini juga menghadirkan narasumber dari Kementerian dan Lembaga terkait, seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, Kementerian Koordinator Pembangungan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, serta Bank Indonesia.

Pelibatan Kementerian dan Lembaga dalam Rakernis ini merupakan perwujudan sinergitas dalam P4GN antara BNN RI dengan stakeholders untuk bersama mewujudkan Indonesia Bersinar. 






Sumber : BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI

Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga