Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi DKI Jakarta menggelar tasyakuran menempati sekretariat baru di Balaikota, Jakarta Pusat. Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua serta jajaran pengurus FPK wilayah, tokoh masyarakat lintas etnis, serta perwakilan pemerintah daerah. Selasa (16/9/2025).
Dalam sambutannya Wakil Ketua DPRD Inggard Joshua dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk terus mendukung FPK DKI Jakarta sebagai miniatur Indonesia harus bisa menjadi teladan dalam merajut keberagaman.
“Jakarta adalah wajah Indonesia. Semua suku dan agama ada di Jakarta. Jakarta. berpotensi besar ini harus dirajut dalam kebersamaan agar bisa memberi kontribusi nyata bagi pembangunan, khususnya di Jakarta,” kata Inggard Joshua.
Ia juga mengingatkan agar forum lintas etnis seperti FPK bisa hadir sampai ke tingkat kelurahan, tidak hanya sebatas kegiatan di pusat.
“Gerakan ini jangan hanya berhenti di sekretariat. Harus bisa menembus ke akar rumput agar benar-benar terasa manfaatnya,” tegasnya.
Lebih jauh, Inggard menekankan pentingnya transparansi dan efisiensi dalam penggunaan anggaran daerah.
Menurut Inggard, APBD DKI yang direncanakan mencapai Rp. 85 triliun lebih pada 2026, ia mengingatkan agar dana tersebut benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.
“Setiap rupiah uang rakyat harus bermanfaat. Jangan sampai hanya untuk kegiatan seremonial atau hal-hal yang tidak menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua FPK DKI Jakarta, Budi Siswanto, menyampaikan rasa syukur atas dukungan berbagai pihak sehingga FPK akhirnya memiliki sekretariat yang representatif.
Menurutnya, keberadaan sekretariat ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran FPK dalam menjaga kondusivitas Ibu Kota.
“Alhamdulillah berkat dukungan dan kerja sama semua pihak, kita akhirnya bisa menempati sekretariat yang sudah lama dinantikan. Ini bukan hanya tempat berkumpul, tapi simbol kebersamaan dalam menjaga persatuan di Jakarta,” ujar Budi.
Budi juga memberikan apresiasi kepada Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Inggard Joshua, yang dinilai peduli terhadap keberadaan FPK.
Ia berharap, dengan adanya perhatian dari legislatif maupun eksekutif, FPK dapat berkontribusi lebih besar dalam memperkuat kebhinekaan.
“Pak Inggard sangat perhatian dengan teman-teman FPK, beliau melihat keberadaan FPK sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kerukunan di Jakarta. Kami berharap kegiatan FPK bisa lebih banyak, bahkan menjangkau luar kota agar semakin terasa manfaatnya,” pungkasnya.
Adapun yang hadir dalam Tasyakuran Menempati Sekretariat FPK ini, Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Muhamad Matsani; Kepala Biro Umum Pemprov DKI Jakarta Syony Tjahjadi, yang mewakili gubernur dan wagub.
Acara
tasyakuran ini ditutup dengan doa bersama dan harapan agar sekretariat baru FPK
DKI Jakarta menjadi pusat aktivitas yang memperkuat persatuan lintas etnis di
Ibu Kota.