Baca Juga

Senin, 25 Mei 2020

POLRI Ungkap Penangkapan Kasus 821 Kg Narkoba Antar Negara di Kota Serang

BY GentaraNews IN



Anggota Satgas Khusus Bareskrim Mabes Polri berhasil menangkap bandar Narkoba jaringan Internasional di Kota Serang.

Kapolri Jenderal Idham Azis melalui Kabareskrim Mabes Polri Komisaris Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo mengatakan, “Di pengujung bulan Puasa ini kita dari Satgas khusus Bareskrim Mabes Polri melakukan pengungkapan jaringan Narkoba Internasional, yaitu dari Timur Tengah, yang dimana tadi malam anggota Satgas Khusus berhasil menangkap tersangka sekitar setengah 7 malam di Kota Serang”, katanya. Sabtu, (23/05/2020).

“Adapun pelaku yang saat ini sudah kita amankan inisial saudara BA dari Pakistan dan saudara AS dari Yaman”, lanjutnya.

Listyo menjelaskan, “Pengungkapan ini diawali oleh penyelidikan yang cukup cermat kurang lebih hampir 4 bulan, dimana di mulai dari bulan Desember Anggota satgas berhasil mengamankan kapal, dimana anggota satgas memeriksa ABK dan mereka positif, namun pada saat itu Narkoba yang kita cari tidak ditemukan”, jelasnya.

“Kemudian kita lanjutkan pada bulan Januari 2020, akhirnya kita berhasil mengungkap 288 kg sabu dengan mengamankan tiga tersangka, Tim terus bergerak dan mendapatkan informasi bahwa terkait dengan kelompok Timur Tengah atau kelompok Iran ini bersiap-siap akan melakukan transaksi lagi sehingga dilakukan pengintaian dan akhirnya kita mendapati target yang tinggal di wilayah Jakarta”, lanjutnya.

Listyo menambahkan, bahwa tersangka mencoba menyamarkan dengan mencampurkan sabu-sabu tersebut dengan buah asam Kuranji untuk disamarkan. Dan mereka masuk ke Banten sekitar dua Minggu lalu melalui salah satu wilayah pantai yang ada di daerah Banten.

Terkait ancaman hukumannya, tersangka di terapkan Pasal 132 Subsider Pasal 114 dan Pasal 112 undang-undang RI No 35 tahun 2009 tentang Narkoba dengan ancaman Hukuman maksimal seumur hidup atau hukuman mati.

Dan Listyo mengajak elemen masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyebaran Narkoba.

“Kepada seluruh Masyarakat, kepada seluruh tokoh Agama, kepada rekan-rekan Ulama mari kita bersama-sama melakukan pencegahan, awasi jalan-jalan tikus, awasi pintu-pintu masuk agar Narkoba ini tidak masuk ke daerah kita. Dan ini perlu kerja keras kita bersama untuk menyelamatkan generasi muda kita dan menyelamatkan Bangsa kita”, ajaknya.

Listyo juga berharap agar ke depan Tim Satgas Khusus Bareskrim Mabes Polri bisa mengungkap kasus-kasus besar lagi.

“Saya harapkan ke depan rekan-rekan kita bisa mendapatkan pengungkapan-pengungkapan yang lebih besar, dan saya juga ucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang tergabung dalam Satgas, baik dalam Satgas Pusat maupun daerah lakukan terus upaya-upaya pengungkapan dan penangkapan, jangan segan-segan, bila perlu lakukan tindakan tegas karena Narkoba ini merupakan musuh utama kita bersama”, ujarnya.


Kamis, 06 Februari 2020

Arman Depari Pimpin Razia ke Tempat hiburan

BY GentaraNews


Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol. Drs. Arman Depari memimpin langsung razia ke tempat hiburan malam VENUE dan GOLDEN CROWN, Jakarta. Kamis 06/02/20 pukul 00-O5.00 WIB. 





Rabu, 05 Februari 2020

Deputi Pemberantasan BNN RI Pimpin Razia Tempat Hiburah Malam

BY GentaraNews IN



Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol. Drs. Arman Depari memimpin langsung razia ke tempat hiburan malam VENUE dan GOLDEN CROWN, Jakarta. kamis 06/02/20 pukul 00-O5.00 WIB

1. VENUE , Jaksel, jumlah pengunjung yg di periksa urine 105 orang, terindikasi positif 1 orang.

2. GOLDEN CROWN, yang diperiksa urine 184 orang, terindikasi positif menggunakan narkoba 107 orang, 44 wanita dan 63 pria. Terindikasi mengkonsumsi narkoba jenis sabhu dan ekstasi.

Seluruh pengunjung yang terindikasi pisitif menggunakan narkoba dibawa ke BNNP DKI untuk pemeriksaan lanjutan dan mengikuti assesment.

Jumat, 03 Januari 2020

BABINSA TNI Gagalkan Penyelundupan Sabu di Aceh Tamiang

BY GentaraNews IN



Anggota TNI Komando Distrik Militer 0117 Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu sebanyak 19 kilogram, pil ekstasi 20.000 butir, dan pil happy five 20.000 butir. Namun, pelaku melarikan diri.

Barang bukti narkotika kelas satu itu diserahkan kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh pada Jumat (3/1/2020). Barang bukti itu diantar oleh Komandan Kodim 0107 Aceh Tamiang Letnan Kolonel (Inf) Deki Rayusyah Putra.

Deki mengatakan, narkotika itu ditemukan oleh anggota bintara pembina desa (babinsa) di Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang, di kebun sawit pada Kamis (2/1/2020). 

Saat itu babinsa melihat dua pria berada di kebun sawit. Menyadari kehadiran anggota TNI, dua pria itu kabur menggunakan sepeda motor.

Deki mengatakan, saat itu babinsa tidak mengejar dua pria pemilik narkotika. Babinsa mengira pria itu hendak memanen sawit. Babinsa melihat tiga tas di lokasi






Minggu, 29 Desember 2019

Operasi Bersinar 2019, BNNP Malut Sasar Bandara dan Pelabuhan

BY GentaraNews


Di penghujung 2019 BNN Provinsi Maluku Utara bersama tim gabungan yang terdiri dari Direktorat Narkoba Polda Maluku Utara, Polisi Militer, Bea cukai, Dir Polair, PT. Pelni Ternate, KSOP Ternate, dan Imigrasi melakuka operasi Bersih Narkoba (Bersinar) yang dilakukan di dua tempat yakni bandar udara  Sultan Babullah Ternate dan Pelabuhan Ahmad Yani Ternate pada Minggu (29/12).


Di Bandara, memimpin Operasi Kepala BNN Provinsi Maluku Utara, Brigjen Pol Drs Edi Swasono, M.M. di dampingi Kepala Bandara, Chairul Umam bersama personilnya juga turut ambil bagian, Dir. Narkoba Polda Malut, Bea Cukai, Imigrasi, Polisi Militer dan pihak keamanan bandara.

Pemeriksaan dilakukan di ruang kedatangan terhadap penumpang pesawat Garuda, Lion Air, Sriwijaya dan Batik air. Saat dilakukan pemeriksaan terhadap sejumlah WNA dari Cina, tim gabungan barang yang diduga melanggar aturan kepabeanan. Barang tersebut dimasukkan di dalam tas oleh pemilik inisial CX dan CYL yakni sejumlah rokok dan minuman beralkohol. Pihak Bea Cukai langsung mengamankan barang tersebut yang diduga melanggar aturan kepabeanan.

Selain memeriksa penumpang pesawat tim medis BNN Provinsi Maluku Utara juga melakukan tes urine kepada  26 kru pesawat Garuda, Lion Air, Sriwijaya Air dan Batik Air.hasilnya secara keseluruhan para kru pesawat tersebut dinyatakan negatif dengan alat ukur tes urine 6 parameter untuk mendeteksi THC atau ganja, Methamphetamine, Amphetamine, Benzodiazepine, Morphin dan Cocain.

Operasi dilanjutkan pada siang hari di KM Sinabung yang masuk di pelabuhan Ahmad Yani Ternate pada pukul 13 WIT. Tim medis BNN Provinsi Maluku Utara bersama tim gabungan yakni Polair, PT. Pelni cabang Ternate Bea Cukai dan KSOP Ternate langsung menuju ruang Nahkoda dan perwira kapal untuk melakukan tes urine kepada 16 perwira kapal dan hasil secara keseluruhan juga negatif.

Kepala BNNP Malut  menyampaikan operasi ini didasarkan atas surat Telegram Deputi Pemberantasan BNN RI tentang antisipasi penyalahgunaan Narkotika di hari-hari besar dan pergantian tahun dengan melaksanakan operasi akhir tahun. Operasi yang digelar dengan sandi Operasi Bersinar  atau Bersih Narkoba 2019 menurutnya sangat penting dilakukan.

"Tujuannya agar masyarakat pengguna jasa  baik di pesawat maupun kapal laut," tegasnya. Dia juga menghimbau kepada seluruh penumpang baik pesawat maupun kapal laut yang bepergian jelang akhir tahun untuk memperhatikan keselamatan dan keamanan barang bawaan.



Rabu, 25 Desember 2019

Sekolah Tidak Cukup Untuk Pembentukan Karakter Anak

BY GentaraNews IN



Kepala Diknas Kota Ternate Drs.Ibrahim Muhammad M.Pdi, mengatakan, "Sekolah Tidak Cukup Untuk Pembentukan Karakter Anak" pada kegiatan hafiz Alquran juz 29 dan juz 30 di SD Islam Sahabat Cendekia Kelurahan Ngade Ternate Pada Selasa (24/12).

Kegiatan Hafidz Qur'an yang dirangkaikan dengan penerimaan raport semester anak ini  merupakan kerjasama sekolah dan Komite Sekolah yang diharapkan menjadi penyemangat siswa SD Islam dalam menciptakan para siswa yang mampu menghafal juz 29 dan juz 30 Al-Qur'an di sekolah mengutamakan pengembangan karakter anak. Dirinya berharap bahwa sekolah mengembangkan konsep pendidikan "Dodika" atau Dorongan Pendidikan Berkarakter dengan konsep Tiga tungku yakni bagaimana anak menerima pendidikan yang baik di lingkungan rumah/keluarga, Lingkungan Sekolah dan Di Mesjid. Menurutnya jika sejak dini karakter anak dibentuk di tiga lingkungan ini maka dipastikan anak akan mampu meraih masa depan yang baik.

"Karena kedepannya era robotik dimana peran manusia diganti dengan robot, maka Sumber Daya Manusia yang dicari adalah yang berakhlak,".  Apalagi  menurutnya kini banyak karier yang membutuhkan anak dengan kemampuan menghafal Al-Qur'an, menjadi kelebihan tersendiri. Dia mencontohkan masuk kepolisian dan calon mahasiswa di beberapa perguruan tinggi bergengsi menerima Hafidz Hafidzah Qur'an 5  (lima) Juz tanpa tes, sehingga dirinya yakin apa yang diterapkan SD Islam Sahabat Cendekia akan sangat berguna bagi masa depan anak.

Kepala sekolah SDI Cendekia, Kalsum Puha pada Kesempatan yang sama juga mengharapkan dukungan yang kuat dari Dinas Pendidikan, sementara  Ketua komite Sekolah, Zulziah Wati, yang turut hadir pada kegiatan tersebut mengapresiasi keinginan sekolah untuk menciptakan Hafidz dan Hafidzah Qur'an, serta pengembangan karakter siswa. Menurutnya di tahun 2020 Komite Sekolah bersama para guru sudah merencanakan kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung pendidikan karakter siswa sehingga siswa memiliki kreativitas dan pemahaman yang baik sejak dini, pungkasnya.

Kamis, 19 Desember 2019

Bupati Hendrata, Fokus Sula Bersinar

BY GentaraNews IN



Hal ini disampaikan Bupati Kepulauan Sula Hendrata Thes dalam  Rapat optimalisasi peran pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)  Kepala BNN Provinsi Maluku Utara memaparkan Rencana Aksi P4GN di Kabupaten Kepulauan Sula pada pertemuan bersama kepala Forkompimda, Kepala SKPD dan camat se- Kabupaten Kepulauan Sula bertempat aula Istana Daerah Kabupaten Kepulauan Sula pada hari Rabu (18/12).



Pertemuan diawali sambutan Bupati Kepulauan Sula, Hendrata Thes yang menyampaikan apresiasi atas semangat pencegahan dan pemberantasan Narkoba yang dilakukan BNN Provinsi Maluku Utara. Menurutnya langkah ini akan didukung oleh pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula  dengan melibatkan instansi terkait.

Kepala BNNP Malut, Brigjen Pol. Drs. Edi Swasono, MM saat memaparkan Rencana Aksi P4GN di Kabupaten Kepulauan Sula menyampaikan apa yang dilakukan BNNP belum mampu menjangkau seluruh wilayah di Maluku Utara, mengingat kondisi geografis Sula dengan  banyaknya pintu masuk perairan yang terbuka sangat memudahkan  peredaran gelap Narkoba. 

Disampaikan Kepala BNNP, Permasalahan Narkoba di Indonesia dengan berbagai faktor seperti tinggi nya permintaan dan suplai yang tinggi karena keuntungan yang diperoleh para bandar menjadikan Indonesia merupakan pangsa pasar terbesar di dunia dan Maluku Utara memiliki angka prevalensi 13.181 dapat diprediksi tingkat penyalahgunaaan Narkoba di Kabupaten Kepulauan Sula juga cukup signifikan.

Untuk itu pembentukan BNN Kabupaten akan memudahkan sinergitas pencegahan dan pemberantasan Narkoba di Kabupaten dengan posisi bagian selatan di Provinsi Maluku Utara ini.  

Selain itu di disampaikan kepala BNNP BNN sangat peduli terhadap korban penyalahgunaan narkoba dengan menfasilitasi lembaga rehabilitasi baik rawat inap maupun rawat jalan, untuk itu kepada penyalah guna Narkoba di Kab. Kep. Sula untuk rehabilitasi rawat jalan di fasilitas pelayanan kesehatan yang telah bekerja sama dengan BNNP Malut.

Saat diskusi bersama peserta, menjawab permasalahan rehabilitasi rawat inap yang mengalami kesulitan pembiayaan ke fasilitas di Badokka Makassar, Bupati Hendrata berkomitmen untuk menyiapkan fasilitas untuk warganya melalui anggaran APBD. Selain itu Bupati menyampaikan ,"Tugas kita sebagai aparat pemerintah ah adalah melakukan tindakan dengan membutuhkan strategi  pencegahan termasuk edukasi dini ke sekolah sehingga pencegahan Narkoba tepat sasaran,". 



Dirinya bersama lintas  instansi  berkomitmen juga untuk membentuk kelompok Sadar Sula Bersinar (Bersih Narkoba) dengan pembiayaan APBD tahun anggaran 2020. 
Usai diskusi dilanjutkan Penandatanganan SK. Tim Terpadu P4GN Kab Kepulauan Sula oleh Bupati dan penyerahan plakat oleh kedua belah pihak. Di akhir acara, yel-yel tolak Narkoba juga didengungkan bersama Bupati dan seluruh peserta yang hadir, "Ose, Kamong, Katong Samua, Tolak Narkoba, Narkoba Moya (tidak), Prestasi YESS!!

Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga