Mengapa Harus ZENQIRA? Simak Keunggulanya.

Baca Juga

Daerah (482) Nasional (231) Berita (116) Internasional (34) education (26) news (26) Berita Gema Nusantara (24) Nasiona (16) Duit (15) Tentang Narkoba (6) Gema (4) video (4) Pilkada 2024 (3) Teknologi (3) Peraturan (2) Profile (2) kesehatan (2) opini (2) Financial (1) herbal (1)
Tampilkan postingan dengan label Daerah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Daerah. Tampilkan semua postingan

Senin, 13 Mei 2024

APA YANG DIHASILKAN DARI DUA SLOGAN VISI MISI “KERJA NYATA” DAN “PARIMO MEMBANGUN PEREKONOMIAN”

BY GentaraNews IN , , ,

 


#trendanakmudamemimpin #Cerdas #Berakhlak #Kreatif #Inovatif #Visioner #Ideologisikapotak

Kemungkinan Kolaborasi Kepemimpinan Nizar Rahmatu dan Herfiansyah: Menggabungkan Pengalaman dan Visi

Parigi Moutong, sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, tengah menghadapi tantangan dan peluang dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya. Dalam persaingan politik yang semakin ketat, muncul dua kandidat kuat yang siap memimpin: Nizar Rahmatu, dengan slogan "Kerja Nyata", dan Herfiansyah, yang membawa slogan "Parimo Membangun Perekonomian". Keduanya adalah pengusaha yang sukses dan telah terjun ke dunia politik.

Profil Kandidat

1. Nizar Rahmatu: "Kerja Nyata" Nizar Rahmatu, seorang pengusaha yang telah malang melintang di dunia bisnis, membawa misi yang kuat untuk membawa perubahan nyata dalam masyarakat Parigi Moutong. Dikenal karena dedikasinya yang kuat terhadap pekerjaan dan pengalaman politiknya yang luas, Nizar memaparkan visinya untuk membangun infrastruktur yang kuat, meningkatkan layanan kesehatan dan pendidikan, serta menciptakan lapangan kerja bagi warga.

2. Herfiansyah: "Parimo Membangun Perekonomian" Herfiansyah, meskipun lebih muda dari Nizar Rahmatu, memiliki visi yang jelas tentang bagaimana memperkuat perekonomian lokal. Sebagai pengusaha sukses di sektor yang beragam, dia berkomitmen untuk meningkatkan lapangan kerja, mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan mengoptimalkan sumber daya lokal untuk memperkuat ekonomi Parigi Moutong.

Potensi Kolaborasi Kepemimpinan

Jika Nizar Rahmatu dan Herfiansyah memilih untuk berkolaborasi dalam kepemimpinan Parigi Moutong, potensi kerja sama mereka dapat membawa dampak yang signifikan dalam pembangunan wilayah tersebut. Berikut beberapa poin yang dapat dijelajahi dalam skenario kolaborasi mereka:

1. Pengalaman dan Inovasi

Nizar Rahmatu membawa pengalaman politik yang kaya, sementara Herfiansyah membawa inovasi dari dunia bisnis. Kolaborasi mereka dapat menggabungkan kekuatan ini untuk menciptakan kebijakan yang efektif dan inovatif dalam pengembangan ekonomi dan pembangunan infrastruktur.

2. Rencana 8 Program Kerja Herfiansyah

Rencana 8 program kerja bertahap yang disusun oleh Herfiansyah dapat menjadi landasan yang solid untuk aksi kolaboratif. Dengan dukungan dan input dari Nizar Rahmatu, implementasi program-program tersebut dapat dijalankan dengan lebih efisien dan efektif.

3. Sinergi antara "Kerja Nyata" dan "Parimo Membangun Perekonomian

Slogannya yang berbeda mencerminkan fokus yang berbeda pula. Namun, dengan kolaborasi, keduanya dapat menggabungkan upaya mereka untuk menciptakan sinergi yang kuat antara pembangunan infrastruktur fisik dan pengembangan ekonomi, yang keduanya sangat penting bagi kemajuan Parigi Moutong.

4. Pemberdayaan Masyarakat

Salah satu aspek penting dari kepemimpinan adalah pemberdayaan masyarakat. Melalui pendekatan kolaboratif, Nizar Rahmatu dan Herfiansyah dapat merancang program-program yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan, sehingga memastikan keberlanjutan dan kesesuaian dengan kebutuhan lokal.

Langkah-langkah Konkrit untuk Kolaborasi Kepemimpinan Nizar Rahmatu dan Herfiansyah

Jika Nizar Rahmatu dan Herfiansyah memilih untuk bekerja sama dalam kepemimpinan Parigi Moutong, ada beberapa langkah konkret yang dapat mereka ambil untuk mengimplementasikan visi mereka secara efektif:

1. Pembentukan Tim Gabungan

Membentuk tim gabungan yang terdiri dari staf dari kedua belah pihak, serta melibatkan pemangku kepentingan lokal dan ahli bidang terkait. Tim ini akan bertugas untuk merumuskan rencana kerja bersama berdasarkan visi dan program-program yang telah disusun.

2. Pelaksanaan Program 8 Tahap Herfiansyah

Memetakan program-program yang telah dirancang oleh Herfiansyah ke dalam rencana aksi yang lebih terinci, dengan menentukan sumber daya yang dibutuhkan, tahapan pelaksanaan, dan indikator keberhasilan yang jelas.

3. Pengembangan Infrastruktur dan Perekonomian

Mengidentifikasi proyek-proyek infrastruktur kunci yang mendukung pengembangan ekonomi lokal, seperti pembangunan jalan, irigasi, atau fasilitas umum lainnya. Pembiayaan proyek-proyek ini dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk anggaran pemerintah, investasi swasta, dan dana hibah.

4. Promosi UMKM dan Industri Lokal

Mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta industri lokal melalui dukungan teknis, akses ke pasar, dan pelatihan keterampilan. Ini dapat dilakukan dengan mendirikan inkubator bisnis, menyelenggarakan pameran produk lokal, dan memfasilitasi akses ke permodalan dan jaringan bisnis.

5. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja

Meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan tenaga kerja agar sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal. Hal ini dapat dilakukan melalui pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri lokal, penyediaan bantuan pendidikan dan pelatihan, serta kerjasama dengan perusahaan untuk program magang.

6. Partisipasi Masyarakat dan Transparansi

Membuka saluran komunikasi yang transparan dan terbuka dengan masyarakat untuk mendengar aspirasi, masukan, dan kebutuhan mereka. Melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dan implementasi program-program pembangunan akan memastikan keberlanjutan dan kesuksesan jangka panjang.

7. Evaluasi dan Penyesuaian

Melakukan evaluasi berkala terhadap kemajuan program-program yang telah dilaksanakan, serta menyesuaikan rencana aksi jika diperlukan berdasarkan hasil evaluasi dan umpan balik dari masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

Dengan mengambil langkah-langkah konkret ini, Nizar Rahmatu dan Herfiansyah dapat memastikan bahwa kolaborasi mereka dalam kepemimpinan Parigi Moutong tidak hanya menjadi wacana kosong, tetapi juga membawa dampak nyata yang positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat lokal.

Integrasi Teknologi dalam Kolaborasi Kepemimpinan Nizar Rahmatu dan Herfiansyah di Parigi Moutong

Di era digital ini, integrasi teknologi menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan sebuah wilayah. Berikut adalah langkah-langkah konkret untuk memanfaatkan teknologi dalam kolaborasi kepemimpinan Nizar Rahmatu dan Herfiansyah di Parigi Moutong:

1. Pembangunan Infrastruktur Digital

Memastikan akses internet yang luas dan terjangkau untuk seluruh wilayah Parigi Moutong. Ini akan membantu dalam meningkatkan konektivitas, akses informasi, dan memperluas peluang ekonomi digital bagi masyarakat.

 

2. Platform Kolaborasi Online

Membangun platform kolaborasi online di mana warga, pemangku kepentingan, dan tim kerja dapat berkomunikasi, berbagi informasi, dan memberikan masukan secara real-time tentang berbagai program pembangunan. Platform ini juga dapat digunakan untuk melacak kemajuan proyek dan mengkoordinasikan kegiatan antarinstansi.

3. Pelatihan Teknologi untuk UMKM

Mengadakan program pelatihan teknologi untuk pelaku UMKM agar dapat memanfaatkan teknologi informasi dalam meningkatkan efisiensi operasional, pemasaran produk, dan akses ke pasar global melalui e-commerce.

4. Pelayanan Publik Digital

Menerapkan layanan publik digital seperti e-government, di mana masyarakat dapat mengakses layanan pemerintah secara online, mulai dari pembayaran pajak hingga pengajuan izin usaha. Ini akan mengurangi birokrasi, meningkatkan transparansi, dan mempercepat respons terhadap kebutuhan masyarakat.

5. Monitoring dan Evaluasi Real-Time

Menggunakan teknologi sensor dan data analytics untuk melakukan monitoring dan evaluasi real-time terhadap berbagai program pembangunan, termasuk infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan. Hal ini akan memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan tepat berdasarkan data yang akurat.

6. Pengembangan Smart City

Mengintegrasikan teknologi smart city seperti Internet of Things (IoT), sistem transportasi cerdas, dan manajemen limbah pintar untuk meningkatkan kualitas hidup warga, efisiensi penggunaan sumber daya, dan keberlanjutan lingkungan.

7. Literasi Digital Masyarakat

Melakukan kampanye literasi digital untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penggunaan teknologi dan keamanan digital. Ini akan membantu memastikan bahwa semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari transformasi digital yang sedang berlangsung.

Dengan memanfaatkan teknologi secara bijak dan inklusif, Nizar Rahmatu dan Herfiansyah dapat menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi, partisipasi, dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Parigi Moutong. Integrasi teknologi dalam kepemimpinan mereka akan menjadi salah satu kunci untuk mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan bagi masyarakat.

 Kesimpulan

Kolaborasi antara Nizar Rahmatu dan Herfiansyah dalam kepemimpinan Parigi Moutong memiliki potensi besar untuk membawa perubahan yang positif dan berkelanjutan bagi wilayah tersebut. Dengan menggabungkan pengalaman, visi, dan kekuatan keduanya, mereka dapat menciptakan solusi-solusi inovatif yang memperkuat ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan membangun fondasi yang kokoh untuk masa depan yang lebih baik bagi Parigi Moutong  serta masyarakatnya.(iso)

Minggu, 12 Mei 2024

SEUSAMA Gelar Halal Bi Halal Bersama Walikota Lhokseumawe

BY GentaraNews IN

   Foto Bersama Seluruh Pengurus Seusama dengan Pj Walikota Lhokseumawe A. Hanan, SP, MM dan Manatan Bupati Aceh
   Utara Dr. Ir. Tarmizi Abdul Karim, M.Sc. pernah menduduki jabatan 3 gubernur seperti Penjabat Gubernur Kalimantan Timur,
   Aceh dan Kalimantan Selatan


Jakarta - Wadah paguyuban warga Lhokseumawe sekitarnya di Jabodetabek, Seuramo Syedara Lhokseumawe (Seusama) yang di deklerasikan dan di lantik di tahun 2018 memasudi kepengurusan kedua untuk tahun 2024-2029 dilantik resmi oleh Pj Wali Kota Lhokseumawe A. HANAN, SP, MM, di Wisma Taman Iskandar Muda Jakarta, Minggu (12/5/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat Aceh, Anggota DPR RI, pejabat pemerintahan, Ketua Umum PP Taman Iskandar Muda, pengurus Organisasi lokal di bawah Taman Iskandar Muda yang berjumlah 23 kabupaten kota dan anggota SEUSAMA.
    Ir. H Muslim Armas Ketua Umum Taman Iskandar Muda

Dalam sambutanya Ketua Umum Pengurus Pusat Taman Iskadar Muda Ir. H Muslim Armas menjelaskan keberadaan paguyuban Aceh sebagai paguyuban induk yang menaungi Oraganisasi Lokal dan organisasi sektoral/Fungsional, dimana Seusama termasuk organisasi lokal dari 23 kabuten/kota lainnya.

Dalam kesempatan ini Muslim Armas program kerja terdekat yaitu kegiatan Halal Bi Halal untuk warga Aceh se-Jabodetabek 1445 Hijriah di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata atau Buperta Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, pada Kamis 23 Mei 2024. Acara ini ditargetkan dihadiri 10.000 masyarakat Aceh di Jabodetabek dan sekitarnya.

“Kita mengundang seluruh perantau Aceh, masyarakat Aceh di mana saja berada untuk hadir. Sudah 19 tahun lamanya PPTIM tidak menggelar halalbihalal besar-besaran setelah dulu digelar di Istora Senayan, kali ini kita akan bikin lagi halalbihalal akbar masyarakat Aceh di perantauan,” kata Muslim

Halalbihalal akbar digelar sebagai ajang silaturahmi untuk memperkuat ukhuwah islamiyah dan kekompakan masyarakat Aceh di perantauan, khususnya di Jabodetabek dan sekitarnya. Serta terjalinnya hubungan semakin erat antarsesama simpul organisasi TIM-TIM cabang, organisasi lokal, dan sektoral.

“Ini kerja bersama antara Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda dengan melibatkan Organisasi Lokal anak muda yang tergabung dalam Organisai Sektoral Kepemudaan/Mahasiswa asal Aceh yang ada di Jabodetabek dan cabang-cabang”, Tutup Muslim
   Marsekal Muda TNI (Purn) Fachri Adamy, S.E Dewan Pembina Seusama

Dalam sambutan mewakili masyarakat Lhokseumawe Marsekal Muda TNI (Purn) Fachri Adamy, S.E yang alumni SMA Negeri Lhokseumawe mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras mensukseskan acara Pelantikan kepenguurusan Seusama sekaligus Halal Bi Halal dengan seluruh warga Lhokseumawe yang ada di Jabodetabek

“Selamat kepada Zulkifli Ibrahim yang baru saja di lantik sebagai ketua umum Seusama bersama dengan rekan rekan dalam kepengurusan Seusama”, Ucap Fachri Adamy

“Segera susun program kerja 2024-2029 baik yang sifatnya seremonial dan keagamaan juga kegiatan sosial bagi diaspora yang ada di Jabodetabek untuk berkontribusi bagi warga yang ada di Lhokseumawe seperti mengentaskan kemiskinan”, pinta Oryx panggilan akrab Marsekal Muda TNI (Purn) Fachri Adamy, S.E

“Kami alumni SMANSA sudah memulai kegiatan sosial Jum’at Berkah dengan menyalurkan bantuan beras yang di salurkan dor to dor, walau pun tidak bisa menyelesaikan masalah yang lebih besar”, tegas Fachri Adamy

“Semoga kegiatan ini menjadi kesempatan bersilaturahmi yang bisa memperpanjang usia dan membuka pintu riski”, pungkas Fachri Adamy

   Pj. Wali Kota Lhokseumawe A. HANAN, SP, MM

Dalam sambutannya, Pj Wali A. Hanan menyampaikan bahwa Kota Lhokseumawe ini menghadapi berbagai persoalan yang perlu segera ditangani.

“Banyak persoalan-persoalan di Kota Lhokseumawe yang terjadi. Saya memohon dukungan untuk diskusi, berpikir, dan bersama mencari solusi untuk menemukan cara meminimalisir berbagai kondisi yang terjadi di Kota Lhokseumawe ini,” ujar Pj Wali Kota.
  Pj. Wali Kota Lhokseumawe A. HANAN, SP, MM menyerahkan Pataka kepada Ketua Umum Seusama
  Zulkifli Ibrahim

A. Hanan menyoroti berbagai persoalan seperti kenakalan remaja yang terjadi, penyalahgunaan narkotika hingga masalah sampah yang terus mengancam keindahan serta kebersihan kota.

Ia juga memaparkan berbagai upaya yang saat ini dilakukan untuk penurunan angka kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi hingga penurunan angka prevelansi stunting di Kota Lhokseumawe.

A. Hanan juga mengungkapkan beberapa harapan yang diharapkan dapat diwujudkan melalui kolaborasi dengan SEUSAMA.

”Saya berharap SEUSAMA dapat berpartisipasi dalam program anak asuh stunting melalui rumah gizi gampong.” Ujar Hanan.

Selain itu, A Hanan juga menekankan pentingnya upaya penanggulangan kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. Pj Wali Kota berharap SEUSAMA dapat mendukung upaya ini melalui pendidikan di dayah, sehingga karakter anak-anak dapat diperbaiki dan pencegahan kenakalan remaja serta penyalahgunaan narkoba dapat dilakukan dengan lebih efektif.

Lebih lanjut, ia juga berharap SEUSAMA dapat membantu program rumah layak huni/bedah rumah. Dengan keterlibatan SEUSAMA, diharapkan masyarakat kurang mampu dapat memperoleh fasilitas perumahan yang layak, sehingga meningkatkan kualitas hidup mereka.

Terakhir, sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi SEUSAMA, Pj Wali Kota A. Hanan berencana untuk membangun sebuah tugu kecil di salah satu taman sebagai pengabadian keberadaan SEUSAMA. Lokasi tepat dari tugu tersebut akan ditentukan oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe nantinya.

”Hal ini sebagai simbol pengakuan terhadap peran penting SEUSAMA dalam pembangunan Kota Lhokseumawe.” Tutup Hanan. (LEP).





Kamis, 02 Mei 2024

PUTRA DAERAH: Perlunya Pemimpin Muda Berjiwa Heroik Membangun Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat Daerahnya.

BY GentaraNews IN , , , , ,


GentaraNews, 03-5-2024,-

Masa depan suatu daerah terletak pada tangan pemimpinnya. Di era yang penuh dengan perubahan dan tantangan ini, dibutuhkan sosok pemimpin muda yang berjiwa heroik, berani, inovatif, cerdas, kreatif, visioner, jujur, dan berakhlak untuk membangun perekonomian daerah demi kesejahteraan masyarakat. Putra daerah, dengan pemahaman mendalam tentang budaya dan potensi lokal, menjadi kandidat ideal untuk kepemimpinan yang transformatif.

Mengapa Putra Daerah Diperlukan?
Memahami Budaya dan Kearifan Lokal: Putra daerah memiliki pemahaman yang mendalam tentang budaya dan kearifan lokal. Hal ini memungkinkan mereka untuk merumuskan strategi pembangunan yang selaras dengan nilai-nilai dan tradisi masyarakat.

Memiliki Rasa Cinta dan Kepemilikan: Putra daerah memiliki rasa cinta dan kepemilikan yang kuat terhadap daerahnya. Mereka termotivasi untuk membawa perubahan positif dan memajukan daerahnya demi kesejahteraan masyarakat.

Memiliki Jaringan dan Koneksi Lokal: Putra daerah memiliki jaringan dan koneksi yang kuat dengan masyarakat dan pemangku kepentingan lokal. Hal ini memudahkan mereka untuk menggalang dukungan dan kerjasama dalam membangun daerah.

Mampu Menjembatani Generasi: Putra daerah mampu menjembatani generasi muda dan tua. Mereka dapat memahami aspirasi generasi muda dan menggabungkannya dengan pengalaman dan kebijaksanaan generasi tua.

Keunggulan Putra Daerah sebagai Pemimpin:
Keberanian dan Ketegasan: Putra daerah memiliki keberanian dan ketegasan untuk mengambil keputusan yang tepat dan cepat. Mereka tidak ragu untuk mengambil risiko dan bertanggung jawab atas keputusannya.

Inovasi dan Kreativitas: Putra daerah memiliki pemikiran yang inovatif dan kreatif untuk mengembangkan potensi ekonomi daerah. Mereka mampu melihat peluang baru dan menciptakan terobosan baru untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Visi dan Misi Jelas: Putra daerah memiliki visi dan misi yang jelas untuk membangun perekonomian daerah. Mereka mampu merumuskan strategi dan program yang efektif untuk mencapai tujuan tersebut.

Kejujuran dan Integritas: Putra daerah menjunjung tinggi kejujuran dan integritas dalam menjalankan tugasnya. Mereka tidak tergoda oleh korupsi dan nepotisme, dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat.

Etos Kerja yang Tinggi: Putra daerah memiliki etos kerja yang tinggi dan dedikasi yang kuat untuk membangun daerahnya. Mereka rela bekerja keras dan pantang menyerah dalam mencapai tujuannya.

Dampak Positif Kepemimpinan Putra Daerah:
Perekonomian Daerah yang Maju: Putra daerah yang berjiwa heroik dapat membawa perubahan positif bagi perekonomian daerah. Mereka mampu menarik investasi, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Kesejahteraan Masyarakat yang Meningkat: Dengan perekonomian yang maju, kesejahteraan masyarakat pun akan meningkat. Masyarakat akan memiliki akses yang lebih baik terhadap kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Pelestarian Budaya dan Kearifan Lokal: Putra daerah memiliki komitmen untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal.
Hal ini dapat memperkuat identitas dan rasa bangga masyarakat terhadap daerahnya.

Masa Depan yang Cerah, Putra daerah yang visioner dan berakhlak dapat membawa masa depan yang cerah bagi daerahnya. Mereka mampu membangun fondasi yang kuat untuk pembangunan jangka panjang dan memastikan keberlanjutan pembangunan di masa depan.

Kesimpulan:
Putra daerah dengan karakter heroik, berani, inovatif, cerdas, kreatif, visioner, jujur, dan berakhlak adalah pemimpin ideal untuk membangun perekonomian daerah yang maju dan sejahtera. Masyarakat harus mendukung dan memberikan kesempatan kepada putra daerah untuk memimpin daerahnya.
Dengan kepemimpinan yang tepat dan kerja sama dari semua pihak, kita dapat membangun masa depan yang lebih baik bagi daerah dan masyarakatnya. (Ideologi Sikap Otak)

Senin, 29 April 2024

FPK Jakarta Timur Gelar Diskusi Peningkatan Pemahaman Pembauran Kebangsaan

BY GentaraNews IN


Jakarta Timur, sebagai wilayah terbesar di Jakarta, menyimpan potensi masalah yang besar tiap kali pelaksanaan Pemilukada. Pada beberapa kali pelaksanaan pesta demokrasi lokal, masalah demi masalah kerap terjadi.

Jakarta - Asisten Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Timur Eka Darmawan, SE., M.Si., membuka acara "Peningkatan Pemahaman Pembauran Kebangsaan" yang diselenggarakan di Gedung A kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (29/4/2024).

Acara ini di ikuti tokoh masyarakat, tokoh etnis dan Karang Taruns se-Jakarta Timur, hajatan yang di inisiasi Forum Pembauran Kebangsaan Jakarta Timur dengan menggandeng Kesbangpol Jakarta Timur di hadiri kurang lebih 100 orang untuk mengelar diskusi. Tampil sebagai narasumber antara lain Kasat Intel Polresta Jaktim Kompol Helmi Wibowo, Syamtidar Tomagola (Korbid Pemuda dan Penggerak Kebangsaan FPK JT), dan Abdul Malik (Anggota FPK JT).

Dalam sambutannya Asisten Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Timur Eka Darmawan, SE., M.Si., mendorong FPK JT agar menjadi garda terdepan dalam ikut mengawal Pilkada Jakarta, 27 November 2024.

Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Administrasi Jakarta Timur Handoko Murhartriarso, SKM., ME., mendukung FPK JT lebih proaktif dalam ikut mengawal Pilkada Jakarta. “Pemerintah tentu tidak bisa bekerja sendiri, butuh peran serta seluruh komunitas masyarakat,” imbuhnya.

Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Administrasi Jakarta Timur Handoko Murhartriarso, SKM., ME., tengah memberikan arahan untuk diskusi

Tampil sebagai narasumber, Kasat Intel Polresta Jaktim Kompol Helmi Wibowo, Syamtidar Tomagola (Korbid Pemuda dan Penggerak Kebangsaan FPK JT), dan Abdul Malik (Anggota FPK JT).

Dalam paparannya, Helmi menguraikan, ada sejumlah faktor yang mempengaruhi terjadinya masalah di Jaktim antara lain, perbedaan keyakinan dan pendirian, perbedaan kebudayaan antar-kelompok masyarakat, perbedaan kepentingan antar-individu/kelompok, kesenjangan sosial, dan ketidaksiapan menerima perubahan sosial.

Solusi yang bisa ditawarkan, lanjut Helmi antara lain, mengobarkan semangat nasionalisme, mengajak masyarakat menghargai perbedaan, mengembangkan spirit toleransi, dan menerapkan sikap inklusif.

“FPK JT dan Kesbangpol punya peran besar dalam menciptakan situasi kondusif jelang, saat, dan pasca Pilkada Jakarta. Salah satunya adalah intens berkomunikasi dengan komunitas masing-masing,” kata Helmi.

Sementara itu, Syamtidar Tomagola menegaskan, sebagai forum yang didalamnya ada perwakilan etnis dan tokoh masyarakat, FPK JT dituntut ekstra mengawal pesta demokrasi tersebut, baik melalui kegiatan-kegiatan yang mengedepankan semangat pembauran maupun bentuk-bentuk kolaborasi lintas etnis.

“Pilkada Jakarta merupakan momentum penting. Apalagi saat ini Jakarta bukan lagi Ibu Kota Negara, melainkan sudah menjadi Daerah Khusus Jakarta,” ujarnya.

Di sisi lain, Abdul Malik menyampaikan peran tokoh masyarakat dalam Pilkada Jakarta yakni, memberi suasana nyaman dan dinamis. “Pilkada Jakarta harus menjadi kegiatan yang riang gembira sebagai sebuah pesta demokrasi,” tukasnya.

Ketua FPK JT, H. Lutfi Marzuki mengajak para anggota FPK JT untuk terlibat aktif mengawal Pilkada Jakarta. “FPK JT akan menginisiasi berbagai acara terkait pembauran dan kerukunan dalam upaya menciptakan Pilkada Jakarta yang aman dan damai,” pungkasnya. (LEP)

Selasa, 23 April 2024

"Herfiansyah Mendaftar dan Mengisi Formulir PDIP: Langkah Awal Menuju Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Parigi Moutong 2024"

BY GentaraNews IN , ,


Jakarta, 23 April 2024,-

Kamis 18 April 2024, Pukul 15.00 WITA, Herfiansyah sosok yang tengah mengemuka sebagai calon pemimpin potensial, telah mendaftar dan mengisi Formulir untuk meramaikan arena demokrasi dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Dengan penuh semangat, dia mengambil formulir pendaftaran untuk menetapkan langkahnya dalam perhelatan politik yang akan digelar pada November 2024 mendatang.

Langkah ini menandai komitmen Herfiansyah untuk berperan aktif dalam pembangunan daerahnya. Dari langkah pertamanya ini, dia menunjukkan keinginan kuat untuk menghadirkan perubahan yang positif bagi masyarakat Kabupaten Parigi Moutong.

Sebagai calon pemimpin, Herfiansyah diyakini memiliki visi yang jelas dan komitmen yang kuat untuk mewujudkan perubahan yang diinginkan oleh rakyatnya. Pendekatan yang inklusif dan kolaboratif kemungkinan menjadi salah satu ciri khasnya dalam memimpin, untuk memastikan bahwa setiap langkah kebijakan didasarkan pada aspirasi dan kebutuhan riil masyarakat.

Namun, tantangan besar tentunya menanti di depan. Kompetisi dalam Pemilihan Kepala Daerah selalu menghadirkan dinamika politik yang kompleks. Herfiansyah akan diuji kemampuannya dalam membangun jaringan dukungan yang solid, mengartikulasikan visi dan program-programnya dengan jelas, serta menjaga integritas dan kredibilitasnya sebagai calon pemimpin.

Dalam beberapa bulan ke depan, masyarakat Kabupaten Parigi Moutong akan memperhatikan dengan seksama setiap langkah Herfiansyah dan calon pemimpin lainnya. Pilihan mereka pada November nanti akan menjadi penentu arah pembangunan daerah mereka ke depannya. ( GentaraNews )

Selasa, 26 Desember 2023

Hari Ke-3 Pasee Serantau Aceh Rayakan Maulid dan Santuni Anak Yatim

BY GentaraNews IN

JAKARTA – Maulid Nabi Muhammad kadang-kadang Maulid Nabi , adalah peringatan hari lahir Nabi Islam Muhammad, yang menurut tradisi sebagian Sunni. Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah kematian Muhammad. Secara subtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Muhammad.

Pakar sejarah Islam seperti Ibnu Khallikan, Sibth bin Al-Jauzi, Ibnu Katsir, As-Sakhawi, As-Suyuthi, dan lainnya telah sepakat menyatakan bahwa orang yang pertama kali mengadakan peringatan maulid adalah Sultan Al-Muzhaffar. Namun juga terdapat pihak lain yang mengatakan bahwa Sultan Salahuddin Al-Ayyubi adalah orang yang pertama kali mengadakan Maulid Nabi. Sultan Salahuddin pada kala itu membuat perayaan Maulid dengan tujuan membangkitkan semangat umat Islam yang telah padam untuk kembali berjihad dalam membela Islam pada masa Perang Salib.

Hari ke-3 pelaksanaan perayaan Maulid Pasee Serantau Aceh Utara (PSAU), gelar maulid dan penyantunan anak yatim dan kaum duafa bertempat di Masjid Hayatul Islam, Jalan Jati Padang Baru RT. 13 RW. 06., Kelurahan Jati Padang, Pasar Minggu. Jakarta Selatan. Dihadiri H. Matsasih bin H Mahmud  Rt 06 Bpk Hidayat Zakaria Rt 013 Nama RT pendamping.   Rabu, 27 Desember 2023.

Pelaksana Maulid dan Santunan Anak Yatim PSAU diketuai Syarkawi M Yahya dan koordinator lapangan Halim Thomas, putra Aceh asal Bireuen yang kini berdomisili di Jakarta yang sukses mengkoordinasikan rangkaian pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Peringatan maulid serta santunan anak yatim ini hari yang ke-3 diselenggarakan”, kata Ketua Umum PSAU, H Zainal Abidin Husein, SE

Ketua Umum Pasee Serantau Aceh Utara dalam sambutan nya, memperkenalkan apa itu Pasee yang dalam bahasa Indonesia lebih di kenal dengan nama Pasai atau Samudra Pasai, yang merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia yang berdiri abad 13 atau tepatnya tahun tahun 1267 M Berkuasa lebih kurang 29 tahun (1297-1326 M). Kerajaan Samudera Pasai merupakan gabungan dari Kerajaan Pase dan Peurlak, dengan raja pertama Malik al-Saleh.

Pada masa jayanya, Samudera Pasai merupakan pusat perniagaan penting di kawasan itu, dikunjungi oleh para saudagar dari berbagai negeri, seperti Cina, India, Siam, Arab dan Persia. Komoditas utama adalah lada. Sebagai bandar perdagangan yang besar, Samudera Pasai mengeluarkan mata uang emas yang disebut dirham. Uang ini digunakan secara resmi di kerajaan tersebut. Di samping sebagai pusat perdagangan, Samudera Pasai juga merupakan pusat perkembangan agama Islam.



Penceramah Ustadz H. Muhamad Amin (Ketua umum Mesjid Hayatul Islam) memberi apresiasi kepada Pasee Serantau dalam pelaksanaan maulid di berbagai tempat, Pasee Serantau berbaur dengan semua suku yang ada di Jakarta.

“Sebaik-baik rumah orang Islam adalah rumah yang di dalamnya ada anak yatim dan diasuh dengan baik. Seburuk-buruk rumah orang Islam adalah rumah yang di dalamnya ada anak yatim yang diperlakukan dengan jahat.” (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah)

“Salah satu keteladanan beliau adalah bagaimana Nabi Muhammad SAW memperlakukan kaum lemah seperti anak yatim dengan penuh kasih sayang. Nabi Muhammad SAW sendiri adalah seorang yatim, ayahnya meninggal di saat Rasulullah masih di dalam kandungan. Sabda Nabi”, Ustadz H. Muhamad Amin

“Proses perayaan maulid nabi dapat dilakukan dengan berbagai macam cara seperti mengadakan majlis ta’lim, bersedekah, dan lainnya. Hal tersebut tentu saja akan meningkatkan tali persaudaraan dengan umat Islam yang tanpa batas suku dan ras”, tegasnya. (LEP)





Senin, 25 Desember 2023

Hari Ke-2 Pasee Serantau Aceh Utara Adakan Maulid dan Santuni Anak Yatim

BY GentaraNews IN



JAKARTA - Merayakan maulid nabi bisa dikatakan menjadi salah satu cara untuk kita bersyukur kepada Allah atas rahmat yang dilimpahkan-Nya, organisasi paguyubaban Aceh. Pasee Serantau Aceh Utara (PSAU), gelar maulid dan penyantunan anak yatim ke-2 di Komplek Zeni AD RW 03 Kelurahan Rawajati, Kalibata. Jakarta Selatan, pada Senin 25 Desember 2023.

Ketua Umum PSAU, H Zainal Abidin Husein, SE bersama ketua pelaksana Maulid Ustadz Syarkawi M. Yahwa menyerahkan santunan anak yatim dan Kaum Duafa dilingkungran RW 03 Kelurahan Rawajati, Kalibata.

Ketua Umum Pasee Serantau Aceh Utara dalam sambutan nya, memperkenalkan Organisasi paguyuban Pasee Serantau Aceh Utara. Kata Pasee yang dalam bahasa Indonesia lebih di kenal dengan nama Pasai atau Samudra Pasai, Kerajaan Samudera Pasai berada di pesisir utara Sumatera, tepatnya di Kota Lhokseumawe, Aceh.

Kerajaan Samudera Pasai yang merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia yang berdiri abad 13 atau tepatnya tahun tahun 1267 M Berkuasa lebih kurang 29 tahun (1297-1326 M). Kerajaan Samudera Pasai merupakan gabungan dari Kerajaan Pase dan Peurlak, dengan raja pertama Malik al-Saleh atau lebih populer di sebut dengan nama Malikussaleh.

Sultan Samudera Pasai Malikussaleh disebut-sebut sebagai sosok yang sangat menjunjung tinggi agama dan berhasil membuat penduduk di daerah-daerah sekitarnya memeluk Islam

Pada masa jayanya, Samudera Pasai merupakan pusat perniagaan penting di kawasan itu, dikunjungi oleh para saudagar dari berbagai negeri, seperti Cina, India, Siam, Arab dan Persia. Komoditas utama adalah lada. Sebagai bandar perdagangan yang besar, Samudera Pasai mengeluarkan mata uang emas yang disebut dirham. Uang ini digunakan secara resmi di kerajaan tersebut. Di samping sebagai pusat perdagangan, Samudera Pasai juga merupakan pusat perkembangan agama Islam.

Beberapa Wali Songo di pulau Jawa berasal dari Aceh. Beliau-beliau itu adalah: (1) Maulana Malik Ibrahim, (2) Malik Ishak (Sunan Giri), (3) Ali Rahmatullah/Raden Rahmat (Sunan Ampel), (4) Mahdum Ibrahim (Sunan Bonang), (5) Masaih Munad (Sunan Drajat), dan (6) Syarief Hidayatullah/Fatahillah (Sunan Gunung Jati).

Kerajaan Samudera Pasai runtuh pada 1517, yang dipimpin oleh raja terakhir Samudera Pasai, yaitu Sultan Zainal Abidin IV.

Maulid dan Santunan Anak Yatim selain berdimenasi ibadah juga memiliki dimensi sosial di alam rangka mempererat silaturrahmi masyarakat.

Menyantuni anak yatim layaknya anak sendiri juga bisa menjadi pahala jariyah untuk kehidupan akhirat kelak. Rasulullah SAW bersabda: "Jika manusia mati, terputuslah amalnya, kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang selalu mendoakannya" (HR Muslim).


Dalam Tausiahnya Ustadz Isfandiar Ar Al Asyiii mengajak kita untuk selalu bershalawat kepada dapat menjadi bentuk pujian kepada Nabi Muhammad SAW sekaligus doa yang bernilai pahala. Membaca Shalawat, Bisa Jadi Kunci Terkabulnya Doa

Selanjutnya Ustadz Ar Al Asyiii menjelaskan bahwa, “Ucapan salam 'Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuhuh'merupakan pintu pertama kerukunan dan kunci pembuka yang membawa rasa cinta. Dengan menyebarkan salam, semakin kokoh kedekatan antara kaum muslimin”, Jelasnya

Makna ucapan salam begitu baik. Tak ada ruginya untuk mengucapkan salam saat bertemu seseorang. Terlebih, menjawab salam hukumnya adalah wajib. Mengucapkan dan membalas salam akan membuat Anda sama-sama mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Menyantuni anak yatim pada dasarnya adalah sebuah akhlaq yang sangat mulia di mata Allah SWT dan juga sesama manusia. Dengan melaksanakan akhlaq baik ini, maka kita akan menjadi manusia yang jauh lebih baik dan lebih bermanfaat untuk orang lain. Semoga Allah SWT selalu memberikan kita kekuatan agar bisa tetap beribadah pada-Nya dan selalu berada dalam bimbingan yang lurus untuk membawa kita pada kebahagiaan selama hidup di dunia dan kelak di akhirat.

Ustadz Ar Al Asyiii menyampaikan pesan moral kepada anak yatim yang hadir untuk optimis menatap masa depan, kelak kalianlah yang akan menjadi pemimpin di negeri ini.

“Yang penting kalian rajin belajar dan jangan lupa beribadah dan bermohon kepada Allah”, Tegas Ustadz Isfandiar. (LEP)





 





Jumat, 22 Desember 2023

Pasee Serantau Adakan Maulid dan Santuni Anak Yatim

BY GentaraNews IN


JAKARTA - Merayakan maulid nabi bisa dikatakan menjadi salah satu cara untuk kita bersyukur kepada Allah atas rahmat yang dilimpahkan-Nya, organisasi paguyubab Aceh. Pasee Serantau Aceh Utara (PSAU), gelar maulid dan penyantunan anak yatim di sejumlah tempat di Jakarta, pada 23-27 Desember 2023. Untuk kegiatan pertama di laksanakan di Balai Pengajian di Pasai Minggu. Sabtu (23/12/2023)

Ketua Umum PSAU, H Zainal Abidin Hussein, SE menyampaikan peringatan maulid dan santunan anak yatim diselenggarakan bersamaan dengan santunan anak yatim dan makan bersama anak yatim di beberapa tempat di Jakarta.

"Ini kita lakukan di tiga tempat dengan jadwal terpisah," kata Zainal Abidin, mantan anggota DPR RI asal Aceh periode 2004-2009.

Pelaksana Maulid dan Santunan Anak Yatim PSAU diketuai Ustdadz Syarkawi M Yahya dan Sekretaris Fandi Ibnu Abbas.

Pelaksanaan maulid dan santunan anak yatim dimulai pada Sabtu, (23/12/2023) di Balee pengajian TIM. Cabang Ps Minggu, Kp Jawa, Pukul 18.30 WIB.

Kemudian pada Senin, (25/12/2023) di Kompleks Zeni TNI AD, Kalibata, Pkl 10.00 WIB.

Selanjutnya Rabu, (27/12/2023) Tempat Masjid Hayatul Islam, Jati Padang Baru, Jati Padang, Pkl 10.00 WIB.

Hadir Dalam kegiatan ini Pengurus RW dan Beberapa pengurus RT beserta tokoh masyarakat di lingkungngan Bale Pengajian Kecamatan Pasar Minggu. Jakarta

Ketua Umum Pasee Serantau Aceh Utara dalam sambutannya, memperkenalkan apa itu Pasee yang dalam bahasa Indonesia lebih di kenal dengan nama Pasai atau Samudra Pasai, yang merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia yang berdiri abad 13 atau tepatnya tahun tahun 1267 M Berkuasa lebih kurang 29 tahun (1297-1326 M). Kerajaan Samudera Pasai merupakan gabungan dari Kerajaan Pase dan Peurlak, dengan raja pertama Malik al-Saleh.

Pada masa jayanya, Samudera Pasai merupakan pusat perniagaan penting di kawasan itu, dikunjungi oleh para saudagar dari berbagai negeri, seperti Cina, India, Siam, Arab dan Persia. Komoditas utama adalah lada. Sebagai bandar perdagangan yang besar, Samudera Pasai mengeluarkan mata uang emas yang disebut dirham. Uang ini digunakan secara resmi di kerajaan tersebut. Di samping sebagai pusat perdagangan, Samudera Pasai juga merupakan pusat perkembangan agama Islam.

Beberapa Wali Songo di pulau Jawa berasal dari Aceh. Beliau-beliau itu adalah: (1) Maulana Malik Ibrahim, (2) Malik Ishak (Sunan Giri), (3) Ali Rahmatullah/Raden Rahmat (Sunan Ampel), (4) Mahdum Ibrahim (Sunan Bonang), (5) Masaih Munad (Sunan Drajat), dan (6) Syarief Hidayatullah/Fatahillah (Sunan Gunung Jati).

"Maulid dan Santunan Anak Yatim selain berdimenasi ibadah juga memiliki dimensi sosial di alam rangka mempererat silaturrahmi masyarakat", pungkas Ketua Umum PSAU

Dalam Tausiahnya Ustadz Zainal Abidin yang juga seorang dosen menyampaikan pesan moral kepada anak yatim yang hadir untuk optimis menatap masa depan, kelak kalianlah yang akan menjadi pemimpin di negeri ini.

“Yang penting kalian rajin belajar dan jangan lupa beribadah dan bermohon kepada Allah”, Tegas Ustadz Zainal. (LEP).



Rabu, 20 September 2023

FPK Bogor Ikuti Rakor Wasbang

BY GentaraNews IN

Bogor - Badan Kesbangpol Kabupaten Bogor bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Bogor, selenggarakan Rapat Koordinasi Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaa (PPWK) yang diselenggarakan selama tiga hari bertempat di Aula Hotel New AYUDA Cipayung jalan raya puncak km 17  Mega Mendung , Puncak. Bogor. Dimulai dari Senin tanggal 18-20 September 2023.



Tujuan diselenggarakannya kegiatan Rapat Koordinasi Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) bersama Forum Pembauran Kebangsaan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara dilingkungan masyarakat yang meliputi 4 (empat) konsensus dasar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

Peserta Rapat Koordinasi Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) di Hotel New AYUDA Cipayung sebanyak 50 peserta yang diikuti oleh seluruh pengurus dan anggota serta pengurus tingkat kecamatan di Kabupaten Bogor bersama Tim Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bogor.

Kegiatan Rapat Koordinasi Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan 2023-2024 di New Ayuda Cipayung dibuka oleh  Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal.

Dilanjutkan sambutan dari Ketua FPK-Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Kabupaten Bogor, Tb, Enung Sutisna.

Narasumber; Raden Rony Kusmaya dari Bakesbangpol Provinsi Jawa Barat, Dr.Rima Agrestina, Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP-RI dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Reepublik Indonesia ( BPIP-RI), Kolonel David dari Lanjut Atang Sanjaya, Rahmad Rahadian, sebagai analis kebijakan ahli muda pada subdit pembauran dan sejarah kebangsaan Direktorat Bina Ideologi Karekter dan Wawasan Kebangsaan, Direktorat Jenderal Poli tik dan Pemerintahan Umum (Dirjen Polpum)
 
 

Acara kegiatan Rakor Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK) tahun 2023 ditutup oleh Ferdinando Selmi Pardede Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bogor, dan ditutup do'a yg dibacakan oleh H.Amirullah. (B.I)



Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga