Baca Juga
Rabu, 25 Agustus 2021
Senin, 23 Agustus 2021
PPKM Diperpanjang Hingga 30 Agustus
PPKM di 34 kabupaten/kota ini diperpanjang lantaran masih tingginya kasus Covid-19. 34 kab/kota masih tetap berada di level 4 asesmen sehingga berada di level 4, dan ini dituangkan dalam instruksi Mendagri.
Keputusan PPKM ini diumumkan langsung Presiden Joko Widodo pada Senin (23/8/2021).
"Pemerintah memutuskan mulai 24 Agustus hingga 30 Agustus 2021, beberapa daerah bisa diturunkan levelnya dari level 4 jadi level 3," kata Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Joko Widodo mengatakan ada beberapa daerah di Jawa dan Bali yang turun level, yakni dari Level 4 menjadi level 3.
“Untuk itu pemerintah memutuskan mulai 24 hingga 30 Agustus 2021 beberapa daerah bisa diturunkan levelnya dari 4 ke 3,” kata Presiden Jokowi, Senin (23/8).
Pemerintah telah menerapkan PPKM Level 4, 3, dan 2 di Jawa-Bali selama lima pekan terakhir. Kebijakan ini diterapkan karena kasus Covid-19 melonjak sejak akhir Juni hingga Juli 2021.
Awalnya, pemerintah menerapkan PPKM Darurat pada 3-20 Juli. Saat itu, puncak peningkatan kasus positif Covid-19 terjadi pada 15 Juli dengan 56.757 kasus per hari
Setelah masa PPKM Darurat berakhir, pemerintah kemudian menggunakan istilah PPKM Level 4. Kebijakan ini diterapkan pertama kali pada 20-25 Juli, berlanjut pada 26 Juli-2 Agustus, 10-16 Agustus, dan 16-23 Agustus.
Pemerintah mulai membuka sejumlah aktivitas kegiatan di beberapa kota besar sejak pekan lalu. Sejumlah daerah dengan PPKM Level 4 diizinkan membuka kegiatan di pasar rakyat yang menjual nonkebutuhan sehari-hari, pusat perbelanjaan atau mal, dan aktivitas makan di tempat dengan beberapa ketentuan.
“Saya banyak memperoleh pertanyaan, apakah PPKM dilanjutkan atau dihentikan? Saya ingin jelaskan selama Covid masih jadi pandemi, PPKM akan tetap digunakan sebagai instrumen untuk mengendalikan aktivitas dan mobilitas masyarakat,” kata Luhut pada 16 Agustus lalu.
Belum lama, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga menyampaikan kabar baik. Dia mengatakan wilayah DKI Jakarta kini telah menjadi zona hijau usai sekian lama terbelenggu sebagai zona merah atau wilayah tingkat risiko tinggi penularan Covid-19.
Selain itu, Riza pun mengklaim kekebalan kelompok atau herd immunity telah tercipta di ibu kota. Selain karena sudah banyak warga yang telah terinfeksi dan sembuh dari Covid-19, jumlah orang yang sudah divaksinasi pun tergolong besar, sehingga herd immunity tercipta. LEP
Selasa, 17 Agustus 2021
BNNP Malut Tingkatkan Kapasitas Penggiat P4GN di Instansi Pemerintah
BY GentaraNews IN Daerah
Sejumlah 20 Penggiat Anti Narkoba dari instansi pemerintah di Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate ditingkatkan kapasitasnya melalui workshop yang dilaksanakan BNNP Maluku Utara pada Rabu, 10 Agustus 2021.
Kepala BNNP Maluku Utara Brigjen Pol. Wisnu Handoko, S.IK, M.M pada kegiatan tersebut membuka kegiatan sekaligus menyampaikan materi Strategi dan Kebijakan P4GN dan Prekursor Narkotika dimana disampaikan Narkoba adalah kejahatan luar oleh karna itu penanganannya juga harus luar biasa dan masalah narkoba adalah masalah kita bersama karna itu diharapkan peran serta dari seluruh komponen masyarakat.
Kegiatan Pengembangan kapasitas sebagai program pemberdayaan masyarakat dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang pengetahuan P4GN dan mengimplementasikan di lingkungannya masing-masing dan menjadi perpanjangan tangan BNN dalam upaya P4GN, juga disampaikan tentang strategi dan Kebijakan P4GN di Provinsi Maluku Utara.
Dir.Res Narkoba Polda Maluku Utara yang diwakili oleh kasubdit 1 Kompol Muhammad Jabir juga menyampaikan materi tentang Aspek Hukum dalam Upaya P4GN dan dilanjutkan oleh Kepala Kesbangpol Kota Ternate, Abdullah Sadik menyampaikan materi tentang Implementasi Rencana Aksi Daerah.
Selanjutnya Korbid P2M BNNP Maluku Utara, Drs. Hairuddin Umaternate, M.Si menyampaikan tentang Strategi Pemberdayaan Masyarakat dan Rencana Aksi dan dilanjutkan dengan tes urine kepada peserta yang dipilih secara acak dan hasilnya negatif. Usai seluruh kegiatan, Kepala BNNP Maluku Utara menutup kegiatan dengan menyematkan PIN dan sertifikat Penggiat P4GN kepada peserta.
Kegiatan yang diikuti oleh 20 peserta dari instansi terkait di Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Pemerintah Kota Ternate yang diharapkan saat kembali ke instansinya masing-masing dapat melaksanakan kegiatan Pencegahan Narkoba. LEP
FPK Jakarta Timur Dapat Menjadi Role Model Ditengah Masyarakat
Kamis, 29 Juli 2021
Senin, 28 Juni 2021
April 2021 hingga Juni 2021 Hampi 2 Ton Narkoba Di Musnahkan
BY GentaraNews IN Nasional
Wapres Minta BNN Lakukan 4 Langkah Strategis
BY GentaraNews IN Nasional